DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Pemijahan Ikan Betutu (Oxyeleotris marmorata) dalam Hapa dengan Rasio Induk yang Berbeda
PENGARANG:RAHMAN ARIF
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-01-28


Abstrak

Ikan betutu (Oxyeleotris marmorata) memiliki nilai ekonomis tinggi. Permintaan ekspor maupun lokal terhadap ikan ini terus meningkat, namun ketersediannya hanya mengandalkan tangkapan nelayan. Peningkatan produksi salah satunya dapat dilakukan dengan mengetahui rasio kelamin saat pemijahan. Rasio yang paling tepat pada ikan betutu masih belum diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah telur yang diovulasi, persentase telur yang terbuahi dan persentase telur menetas terbaik melalui pemijahan dengan rasio induk yang berbeda dalam hapa. Penelitian dilaksanakan di Sungai Besar, Desa Awang Bangkal Timur, Kalimantan Selatan. Penelitian menggunakan 3 perlakuan dan 3 ulangan menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap). Perlakuannya adalah A = 1:1 (induk jantan dan betina), B = 1:2  dan C = 2:1. Parameter pengamatan yaitu jumlah telur yang diovulasi, derajat pembuahan dan derajat penetasan. Hasil uji ANOVA menunjukkan dari ketiga parameter memberikan hasil yang tidak berpengaruh nyata. Rata-rata jumlah telur yang diovulasi tertinggi pada perlakuan B 758 butir dan terendah C 200 butir, derajat pembuahan telur tertinggi perlakuan B 60,5 % dan terendah perlakuan C 17,77%, derajat  penetasan telur tertinggi perlakuan A 23,6 % dan terendah perlakuan C 11,66. Analisis kualitas air selama penelitan suhu 25-33 oC, pH 6,5-7, DO 2,4 – 3,5 mg/L dan amonia 0,02 mg/L.

Kata kunci : Betutu, Pemijahan, Sek Rasio, Hapa

Abstract

Marbel goby (Oxyeleotris marmorata Blkr)has high economic value. Export and local demand for this fish continues to increase, but the availability only relies from catch of fishermen. One of the ways to increase production by knowing the sex ratio during spawning. The exact ratio for marbel goby is still unknown.This study tried to breed marbel goby in hapa with different sex ratio. The research was conducted in Sungai Besar, Awang Bangkal Timur Village, South Kalimantan Province. The study used 3 treatment was repeated 3 times using RAL (completely randomized design). The treatment ratios given were A = 1: 1 (male and  female), B = 1: 2 and C = 2: 1. The parameters include number of eggs ovulated, degree of fertilization and degree of hatching. The ANOVA test results show that the three parameters give no significant effect. The highest average number of ovulated eggs was in treatment B 758 eggs and the lowest was C 200 eggs, the highest degree of fertilization of eggs was treatment B 60.5% and the lowest was treatment C 17.77%, the highest egg hatching degree was treatment A 23.6% and the lowest was treatment C 11.66. Analysis of water quality during the research temperature of 25-33 oC, pH 6.5-7, DO 2.4 - 3.5 mg / L and ammonia 0.02 mg / L.

 

Keywords : Marbel goby, Spawning, Sex Ratio, Hapa

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI