Kualitas batubara yang terdapat di daerah penelitian sangat bervariasi khususnya di pit UC-E. Terjadi permasalahan karena kualitas batubara ini berbeda dan ketebalan batubara aktual dengan kualitas batubara yang ada pada geomodel sehingga diperlukan analisa ualng dan juga untuk menghindari komplin dari pihak konsumen terhadap kualitas batubara yang tidak sesuai dari kesepakatan standar kualitas batubara yang sudah ditentukan. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa parameter kualitas batubara aktual, mengevaluasi parameter kualitas batubara aktual dan kualitas batubara model dan membuat rekomendasi penanganan batubara agar parameter kualitas tetap relative sama.

Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah menganalisa hasil dari hitungan data parameter kualitas batubara pada lokasi penambangan dari hasil chip sampling dan membandingkan dengan parameter kualitas batubara geomodel serta menganalisa factor – factor yang dapat mempengaruhi perbedaan parameter kualitas batubara aktual dengan kualitas batubara pada geomodel. Dilakukan langsung dilapangan untuk melihat aktivitas pengambilan sampel batubara untuk mengetahui cara perakuan sampel agar tidak terkontaminasi.

Adapun beberapa perbedaan yang didapatkan setelah dilakukan analisis di laboratorium yakni nilai dari kadar total moisture (TM), ash, Total Sulphur (TS) dan calorific value (CV) pada seam U310, seam U320 dan seam U5. Setelah dilakukan analisis terhadap sampel batubara di Pit dan akan dibandingkan dengan data model, terdapat beberapa perbedaan yaitu seam U5 kualitas ash cenderung tinggi, seam U310 kualitas calorific value cenderung tinggi, seam U320 kualitas ash, total sulphur dan calorific value cenderung tinggi.