Desa Artain adalah desa yang terletak di seberang waduk Riam Kanan di Kecamatan Aranio, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan. Terdapat berbagai tipe habitat di Desa Artain, dari berupa pinggiran waduk hingga hutan primer yang diduga menjadi habitat berbagai jenis burung, yang seiring waktu berpotensi mengalami degradasi atau perubahan akibat aktivitas manusia yang kemudian mengurangi kualitas dan fungsinya sebagai habitat bagi banyak jenis burung. untuk itu perlu dilakukan penelitian keanekaragaman jenis burung di setiap tipe habitat di Desa Artain, agar diketahui keberadaan berbagai jenis burung pada setiap habitat tersebut.

Penelitian dilakukan di setiap tipe habitat yang terdapat di desa tersebut mulai pada bulan Mei hingga Juni 2020. Metode yang digunakan adalah gabungan antara metode jalur transek dan metode titik hitung, dengan membuat titik lingkar jelajah, yaitu menentukan titik pengamatan serta radiusnya lalu melakukan pengamatan dengan menjelajahijalur pengamatan secara berkelanjutan. Data jumlah jenis dan jumlah individu yang didapatkan dianalisis dengan mengaplikasikan indeks keanekaragaman jenis Shannon-Wiener dengan rumus H=-∑ ni/N ln ni/N, dimana H' = indeks keanekaragaman Shannon, ni = jumlah suatu jenis, N = jumlah seluruh jenis yang ada dalam contoh.

Tingkat keanekaragaman dapat dianalisis dalam beberapa kriteria (Odum, 1993) yakni: H<1,0: keanekaragaman termasuk ke dalam kategori rendah, 1,0 ≤ H ≤ 3,322: keanekaragaman dalam kategori sedang, H > 3,322: keanekaragaman termasuk kategori tinggi. Nilai keanekaragaman terendah (H' = 1,25) teridentifikasi di habitat ladang dan yang tertinggi (H' = 3.17) di habitat semak belukar, berarti tingkat keanekaragaman di semua habitat tergolong sedang.