DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Pemodelan Silinder Beton dengan Kekangan CFRP (Carbon Fiber Reinforced Polymer)
PENGARANG:BAGAS DWI CAHYO
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-02-02


Kekangan dalam struktur beton berfungsi untuk mengikat tulangan longitudinal pada struktur beton tersebut, baik itu pada kolom, balok, dan sharewall. Banyak studi mengatakan bahwa kekangan memainkan peran yang penting dalam mencegah retak dan kegagalan geser dini, meningkatkan kuat tekan serta meningkatkan daktilitas elemen. Seiring perkembangannya, berbagai metode perkuatan alternatif telah dikembangkan untuk memperkuat elemen struktur beton. Salah satu metode perkuatan yang paling efisien yaitu metode perkuatan dengan kekangan eksternal menggunakan material mutu tinggi. Berdasarkan penelitian sebelumnya, penggunaan kekangan eksternal menggunakan material mutu tinggi dapat berupa kekangan baja wire mesh dan wire rope, dan dan fiber mutu tinggi seperti CFRP (carbon fiber reinforced polymer). Beberapa studi mengatakan bahwa material CFRP memiliki kekuatan tarik dan modulus elastisitasnya melebihi material baja serta jauh lebih ringan.

Dalam penelitian ini akan dilakukan kajian untuk mengetahui pengaruh perkuatan kekangan CFRP terhadap silinder beton yang akan dimodelkan dengan software komputer. Dimensi silinder beton yang digunakan memiliki tinggi 300 mm dan diameter 150 mm. Silinder beton diberikan perkuatan CFRP dengan variasi ketebalan 0,5 mm; 0,7 mm; dan 1 mm secara berurutan yaitu SC.1.05-F, SC.1.07F, SC.1.10-F. Kemudian spesimen dengan variasi jumlah lapisan 1 lapis, 2 lapis, dan 3 lapis secara berurutan yaitu SC.1.10-F, SC.2.10-F, SC.3.10-F. Terakhir adalah spesimen dengan variasi konfigurasi pemasangan full wrap, CFRP selebar 30 mm dengan spasi 50 mm, dan CFRP selebar 50 mm dengan spasi 50 mm secara berurutan yaitu SC.1.10-F, SC.1.10-T3, dan SC.1.10-T5.

Dari hasil analisis software dapat disimpulkan bahwa CFRP mampu memberi penambahan kuat tekan pada spesimen dengan masing masing peningkatan kapasitas kuat tekan untuk spesimen dibandingkan dengan Silinder Kontrol (SK). Berdasarkan hasil analisis untuk semua spesimen SC.1.10-T3, SC.1.10-T5, SC.1.05-F, SC.1.07-F, SC.1.10-F, SC.2.10-F dan SC.3.10-F secara berurutan sebesar 10,79%; 25,24%; 33,66%; 39,50%; 49,85%; 78,21%, dan 94,5%.

 

Kata Kunci : Silinder Beton, Kekangan Eksternal, CFRP

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI