Estimasi biaya mempunyai peran yang penting dalam penyelenggaraan sebuah proyek dan merupakan salah satu proses utama agar besarnya biaya yang harus disediakan untuk proyek tersebut dapat diketahui. Dalam megestimasi biaya awal proyek pemeliharaan jalan cara yang sering digunakan ialah, dengan estimasi parameter panjang jalan. Seiring dengan kebutuhan akan efisiensi, perlu dikembangkanya teknik suatu model estimasi biaya yang sederhana.

Hal terpenting dalam model estimasi biaya pada tahap awal perencanaan proyek adalah harus cepat, tepat,  akurat, dan mudah dalam pengunnaanya. Metode Cost Significant Model yang diharapkan dapat memberi jawaban terhadap tuntutan akan tersedianya estimasi biaya awal proyek pemeliharaan jalan. Cost Significant Model adalah salah satu model estimasi biaya total konstruksi berdasarkan data konstruksi yang telah lalu, yang lebih mengandalkan pada harga-harga yang paling berpengaruh dalam biaya total proyek sebagai dasar estimasi, yang diterjemahkan ke dalam perumusan regresi berganda.

Berdasarkan data yang diperoleh, data yang dihimpun berjumlah 9 paket pekerjaan proyek pemeliharaan jalan  dari tahun 2016 sampai tahun 2020 dengan panjang jalan mulai dari 808 m – 4.021 m dan lebar 4,22-8,29 m. Yang selanjutnya diolah menggunakan aplikasi SPSS 20.0, dengan hasil yang didapat berupa persamaan model estimasi yaitu Y = 1,042 (X7) + 0,763 (X6) + 551633,980, dengan CMF sebesar 1,11. Tingkat keakuratan hasil estimasi berada di kelas 1 Klasifikasi AACE Internasional yang memiliki batas bawah -3% sampai -10% dan batas atas 3% sampai 15%. Sehingga model estimasi layak digunakan untuk periksa perkiraan maupun penawaran/tender.

Kata kunci : Estimasi, pemeliharaan jalan, Cost Significant Model