DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH PERMAINAN ULAR NAGA UNTUK MENINGKATKAN INTERAKSI SOSIAL ANAK AUTIS DI SDLB PLUS MADANA DUN YA BANJARMASIN
PENGARANG:NOOR SADAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-02-05


ABSTRAK

 

Sa’dah, Noor. 1610127120015. 2020. Pengaruh Permainan Ular Naga Untuk Meningkatkan Interksi Sosial Anak Autis di SLB Plus Madana Dun Ya Bajarmasin. Skripsi Program Starta-1 Pendidikan Khusu. Jurusan Ilmu Pendidikan. Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing I: Utomo Dan Pembimbing II: Septi Ariyanti.

Kata Kunci: Permainan Ular Naga, Interaksi Sosial, Autis.

Penelitian ini adalah tentang anak yang mengalami gangguan dalam hal interaksi sosial pada anak autis di sekolah dasar luar biasa Banjarmasin. Fakta dilapangan anak autis dengan hambatan perilaku interaksi sosial kurang dapat berbaur dengan temannya, menarik diri dari lingkungan, tertarik dengan sesuatu benda yang tidak wajar dan hanya tertarik bermain sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh permainan ular naga dalam meningkatkan interaksi sosial anak autis.

Metode penelitian ini adalah metode SSR (Single Subject Research). Desain yang digunakan daam penelitian ini adalah desain A-B-A. Adapun sistem pencatatan datanya menggunakan persentase. Desain A-B-A memiliki 3 tahap yaitu, tahap baseline 1 (A1), tahap intervensi (B) dan tahap baseline 2 (A2). Tahap  baseline 1(A1) sebagai data awal yakni sebelum adanya diberi perlakuan atau treatment, tahap intervensi (B) dengan menggunakan media permainan ular naga, dan tahap baseline 2 (A2) kembali tanpa adanya perlakuan atau treatment sebagai penentuan hasil intervensi. Subjek pada penelitian ini adalah satu orang anak autis dengan target behavior yang di analisis yaitu interaksi sosial. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif.

Penelitian pada tahap baseline 1(A1) anak memperoleh data rata-rata persentase sebesar  54%, Setelah tahap intervensi (B) menggunakan permainan jungkat-jungkit anak memperoleh data rata-rata persentase 70.83% dan pada tahap baseline 2 (A2) atau sesudah intervensi anak memperoleh data rata-rata 95 %. Hasil penelitia menunjukan bahwa dengan menggunakan permainan ular naga dapat meningkatkan interaksi sosial anak autis. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat melakukan penelitian lanjutan tentang pengaruh permainan tradisional pada anak berkebutuhan khusus, bagi guru hendaknya menjadi salah satu referensi mengajar untuk melatih kemampuan interaksi sosial anak dengan permainan ular naga.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI