DIGITAL LIBRARY



JUDUL:ANALISIS PENGELOLAAN AGROFORESTRI TRADISIONAL PADA MASYARAKAT DESA PARADUAN KECAMATAN RONGGURNIHUTA KABUPATEN SAMOSIR
PENGARANG:IRAWATI SAMOSIR
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-02-10


Agroforestry management is land management by combining forestry crops with agricultural crops or animals (livestock) in ecologically, socially and economically sustainable systems. Agroforestry in Paraduan Village is a traditional agroforestry. The purpose of this research is to examine the traditional agroforestry patterns applied by the community and analyze the traditional agroforestry management system applied by the people of Paraduan Village Ronggurnihuta sub-district of Samosir Regency. Repondent determination is done by taking purposive sampling method (example) against households that carry out the management of traditional agroforestry, namely households that own land that is as many as 40 respondents. The stratification of the land ownership of the village community as a sample is divided into 4 patterns namely agrisilviculture, silvopastura, agrosilvastura and silvofishery. Data and information collection methods are carried out using various approaches according to research needs, namely literature studies, interviews and field observations. Agroforestry plants grown in one land are grouped into forestry crops namely Pinus, Suren, Ares, Jati, Mahoni, Kemiri grown on the edge of the land, agricultural crops namely Coffee plant, Onion, Chili, Chocolate, Ginger, Corn, Beans, Bananas, Rias, Betel, Dutch Eggplant, Turmeric, Cassava, farm animals that are raised are Cows, Buffaloes, Chickens village And Pigs,  in the fishery sector are Catfish and Mujair. The management system implemented by Paraduan villagers is a traditional system with manual management using roughing tools and seeds available with a management system starting from soil management and seed procurement, Planting, Maintenance, Eradication of pests, Harvesting and marketing.

Keywords:Agroforestry Patterns; Management; Land Processing

ABSTRAK.Pengelolaan agroforestri ialah pengelolaan lahan dengan mengkombinasikan antara tanaman kehutanan dengan tanaman pertanian atau hewan (ternak) dalam sistem berkelanjutan secara ekologi, sosial maupun ekonomi. Agroforestri yang terdapat di Desa Paraduan ialah agroforestri tradisional. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengkaji pola agroforestri tradisional yang diterapkan masyarakat dan menganalisis sistem pengelolaan agroforestri tradisional yang diterapkan masyarakat Desa Paradauan Kecamatan Ronggurnihuta Kabupaten Samosir. Penentuan reponden dilakukan dengan cara mengambil dengan metode purposive sampling (contoh) terhadap rumah tangga yang  melaksanakan pengelolaan agroforestri tradisionalyaitu rumah tangga yang memiliki lahan yaitu sebanyak 40 responden. Stratifikasi kepemilikan lahan masyarakat desa yang dijadikan sampel terbagi menjadi 4 pola yaitu agrisilvikultur, silvopastura, agrosilvastura dan silvofishery. Metode pengumpulan data dan informasi dilakukan dengan menggunakan berbagai pendekatansesuai dengan kebutuhan  penelitian yaitu studi literatur, wawancara dan observasi lapang. Tanaman agroforestri yang ditanam dalam satu lahan dikelompokkan menjadi tanaman kehutanan yaitu Pinus, Suren, Ares, Jati, Mahoni, Kemiri yang ditanam di pinggir lahan, tanaman pertanian yaitu Kopi,Bawang, Cabai,Cokelat, Jahe,Jagung, Kacang,Pisang, Rias, Sirih,TerongBelanda,Kunyit, Singkong, hewan ternak yang dipelihara ialah Sapi, Kerbau, AyamKampung Dan Babi serta dalam sektor perikanan ialah Lele dan Mujair. Sistem pengelolaan yang diterapkan masyarakat Desa Paraduan adalah sistem tradisional dengan pengelolaan yang manual dengan menggunakan alat-alat seadanya dan bibit yang tersedia  dengan sistem pengelolaan dimulai dari pengelolaan tanah dan pengadaan bibit, penanaman, pemeliharaan, pemberantasan hama, pemanenan dan pemasaran.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI