Kurikulum 2013 sebagai penyempurna kurikulum sebelumnya sudah berjalan hampir tujuh tahun dalam pendidikan di Indonesia. Pandangan kebanyakan guru masih tidak mengindahkan sistem sesuai dengan penilaian yang ada dalam buku panduan Kurikulum 2013 (K-13). Guru masih beranggapan bahwa penilaian hanya pada penilaian kognitif khususnya pada mata pelajaran sejarah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsi tentang Implementasi Penilaian Pembelajaran pada Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Banjarmasin. Penelitian ini juga menggunakan metode kualitatif dalam memperoleh informasi dimulai dari wawancara, dokumentasi, serta observasi yang dikumpulkan sebagai sumber penelitian. Ada dua sumber penelitian yang digunakan dalam penelitian yakni sumber primer dan sumber sekunder. Hasil dari penelitian ini sebelum melakukan penilaian di kelas, guru membuat perencanaan pelaksanaan pembelajaran (RPP). Implementasi penilaian yang dilakukan guru berbeda dengan yang ada di RPP dan pada pelaksanaan di kelas. Ketika pelaksanaan di kelas guru hanya menggunakan dua penilaian sikap dan penilaian keterampilan. Hambatan guru dalam pengimplemetasian penilaian ini banyaknya peserta didik yang dinilai dalam satu kelas, serta pandangan guru yang masih beranggapan bahwa penilaian hanya pada hasil peserta didik bukan pada proses bagaimana peserta didik mencapainya.