Wabah corona virus desease(covid-19) di Indonesia berdampak diberbagai bidang seperti sosial, ekonomi, pariwisata dan pendidikan. Pemerintah mengeluarkan kebijakan dibidang pendidikan mengenai proses belajar dilaksanakan di rumah melalui pembelajaran dalam jaringan atau daring. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan implementasi model pembelajaran blended elarning berbasis aplikasi online  pada guru rumpun IPS di MAN 2 Model Banjarmasin. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei tipe cross sectional survey digunakan untuk mengetahui isu yang bersifat kontemporer dengan pengumpulan data satu kali. Subjek penelitian adalah guru rumpun IPS berjumlah 5 informan, terdiri dari satu orang guru geografi, dua orang guru ekonomi, satu orang guru sosiologi dan satu orang guru sejarah. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah internet interiew, yaitu kuesioner diedarkan menggunakan media google form dan link google form dibagikan melalui aplikasi WhatsApp. Analisis data  menggunakan pendekatan analisis kualitatif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran blended learning berbasis aplikasi online pada guru rumpun IPS adalah cukup berhasil. Berdasarkan pengetahuan guru rumpun IPS sudah mengetahui tentang model pembelajaran blended elarning dan guru rumpun IPS mengatakan kelebihan dari penerapan model pembelajaran tersebut adalah sangat terbantu dengan adanya model pembelajaran blended learning berbasis aplikasi online dan keberhasilan dalam tujuan pembelajaran cukup berhasil pada masa pandemi covid-19. Kekurangan dari penerapan model pembelajaran blended learning berbasis aplikasi online yang didapat dari guru rumpun IPS adalah intensitas bertemu antar peserta didik  sangat sedikit, sulit untuk dapat melakukan sosialisasi antar peserta didik dan tidak meratanya fasilitas yang dimiliki peserta didik.

Kata kunci: Model Pembelajaran, Blended Learning dan Aplikasi Online