Penelitian ini meneliti tentang  Bagaimanakah Aspek Tema, Penokohan, Alur, Setting, dan Konflik. Penelitian ini bertujuan  untuk  menganalisis struktur naskah Drama Gugur Kasih di Luhuk Baangsanak Karya Hendra Royadi Saina. Metode penelitian deskriptif kualitatif dengan sumber data berupa naskah Drama Gugur Kasih di Luhuk Badangsanak Karya Hendra Royadi Saina. Teknik pengumpulan data dengan baca catat, kemudian data dianalisis dengan cara membaca naskah, mencatat dialog sesuai dengan indikator, menggunakan teori santoso serta pendapat para ahli lain, hasilnya dicatat menggunakan catatan deskriptif yaitu, tema, penokohan, alur, setting, dan konflik.

Hasil penelitian naskah Drama Gugur Kasih di Luhuk Badangsanak Karya Hendra Royadi Saina,tentunya belum pernah dikaji oleh penelitian-penelitian sebelumnya khususnya pada penelitian yang menganalisis struktur naskah dramakarena itu peneliti memilih naskah Gugur Kasih di Luhuk Badangsanaksebagai objek dalam pengkajian struktur naskah drama seperti: tema menceritakan percintaan, “kritik dan norma tradisi”, penokohan adalah sebuah karakter yang dimiliki oleh tokoh yang karakternya berbeda-beda seperti: fisologis, sosiologis, dan psikologis, alur terbagi menjadi tiga yaitu, awal, tengah dan akhir, setting aspek ruang, aspek waktu, dan aspek suasana memili bagiaan awal, tengah, dan akhir, konflik pada cerita mengisahkan adanya tikaian oleh Lambung Mangkurat yang sangat marah besar karena mendengar kabar bahwasanya kedua ponakannya Bambang Patmaraga dan Bambang Sukmaraga dilarang mencintai Putri Junjung Buih karena bukan keturunan dari darah biru.