ANALISA PENGUJIAN KAPASITAS AIR TANAH DANGKAL DENGAN METODE PUMPING TEST  

Pembimbing:

Noordiah Helda, S.T., M.Sc

Oleh:

Noor Irma Rizki

H1A114227

ABSTRAK

            Skripsi ini membahas mengenai pengujian kapasitas air tanah dangkal dengan menggunakan metode pumping test di daerah Loktabat Utara Banjarbaru. Pada Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui tinggi muka air tanah, menganalisis nilai Transmisivitas dan Storativitas dengan menggunakan metode Cooper Jacob dan pengaruh pengambilan air terhadap sumur sekitar.

            Pada pengujian Pumping test dilakukan dalam dua tahap, yang pertama adalah uji pemompaan sumur produksi untuk mengamati penurunan akibat proses pemompaan dan yang kedua adalah recovery test yang dilakukan untuk mengamati proses pengisian ulang sumur produksi yang dipompa.

Berdasarkan hasil penelitian tinggi muka air tanah dalam setiap minggunya bervariasi sepanjang waktu. Peningkatan tinggi muka air tanah mencapai puncaknya di tanggal 23 Oktober 2019 dan menurun lagi dengan seiring berjalannya musim hujan. Metode analisis data yang digunakan adalah metode Cooper Jacob (metode garis lurus) sehingga, nilai transmissivitas (T) di pengaruhi dengan nilai drawdown dan waktu pemompaan sehingga semakin besar nilai drawdown dan semakin lama waktu stabil maka nilai transmisivitas semakin kecil dan nilai storativitas (S)  semakin besar nilai tranmisivitas maka semakin besar juga nilai storativitasnya, karena transmisiviti adalah kemampuan mentransmit air untuk menyalurkan air ke storage. Kemampuan residual drawdown  air kembali ketitik tinggi muka air sebelum air dilakukan pemompaan, tetapi di bulan Oktober pada tanggal 9, 16 dan 23 Oktober air tidak kembali ketitik tinggi muka air sebelum air dilakukan pemompaan, begitu juga di sumur B (sumur pantau) berlaku kondisi yang sama. Pengaruh pengambilan air terhadap sumur sekitar dengan jarak 9m relatif kecil pengaruhnya dan jarak 15m tidak berpengaruh.

Kata kunci : Pumping test, drawdown, residual drawdown,akuifer, Cooper Jacob