Sirait, U.A. (2021). Pengaruh E-Government dan Kompetensi Digital Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara dengan Transformasi Digital sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Badan Litbang SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia). Tesis. Program Magister Manajemen Unversitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin.

Pembimbing: Laila Refiana Said, S.Psi, M.Si., Ph.D., Maya Sari Dewi,               S. Sos., M.M.

Di era dirupsi teknologi saat ini, hampir semua negara terjadi transformasi digital. Transformasi digital berkaitan tentang penggunaan software, hardware dan kemampuan digital sumber daya manusia dalam sebuah organisasi. Kunci keberhasilan transformasi digital di pemerintah dipengaruhi oleh teknologi digital dan pemberdayaan sumber daya manusia. Apakah sumber daya di pemerintahan telah mampu berinovasi dan bertransformasi secara digital? Konsep awal transformasi digital di pemerintahan dirancang sebagai proyek e-government dengan tanggal mulai dan berakhir yang terukur, status akhir yang ditentukan, dan anggaran tetap. Saat ini, transformasi digital pemerintah merupakan proses yang sedang berlangsung tanpa status akhir.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh e-government dan kompetensi digital terhadap kinerja ASN di Badan Litbang SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dengan transformasi digital sebagai variabel intervening. Populasi penelitian ini adalah 114 ASN yang ada di Badan Litbang SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dengan metode sampling jenuh.

Pengujian hipotesis dianalisis menggunakan metode Partial Least Square-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) dengan bootstrapping SmartPLS3.0. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa e-government dan kompetensi digital mempengaruhi kinerja melalui transformasi digital sebagai variabel intervening. Transformasi digital memediasi sebagian pengaruh e-government terhadap kinerja. Selain itu, transformasi digital memediasi penuh pengaruh kompetensi digital terhadap kinerja. Kompetensi digital dianggap sebagai bagian dari transformasi digital. Kinerja ASN meningkat akibat kebijakan yang diberlakukan (e-government dan transformasi digital pemerintahan), bukan karena motivasi yang timbul dalam diri pegawai (kompetensi digital). 

Kata kunci: E-Government, Kompetensi Digital, Transformasi Digital, Kinerja