Penyakit ESC (enteric septicemia of catfish) merupakan salah satu kendala dalam budi daya ikan patin yang disebabkan oleh bakteri Edwardsilla ictaluri. Penelitian bertujuan untuk mengetahui patogenisitas (LD₅₀) bakteri E. ictaluri, gejala klinis, rerata waktu kematian dan histopatologis pada ikan patin. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Perairan Universitas Mulawarman Samarinda pada bulan Juli-September 2020. Penelitian menggunakan metode eksperimen dan rancangan acak lengkap. Injeksi secara intramuskular dengan 0,1 ml, kepadatan bakteri 10¹-10¹⁰ CFU/ml kepada 300 ekor ikan patin ukuran 11-12 cm dan diamati selama 7 hari. Hasil penelitian menunjukkan dosis LD₅₀ adalah 2,7 x 10⁴ CFU/ml, dosis tersebut termasuk kategori virulen. Gejala klinis yang muncul pada ikan patin antara lain, ikan berenang secara vertikal, warna tubuh pucat, hemoragik, hati pucat dan membesar, ginjal berwarna gelap dan kaku, acites. Rerata waktu kematian ikan patin didapati semakin cepat pada kepadatan bakteri yang tinggi. Hasil histopatologis pada organ hati, daging, limpa dan insang menunjukkan kerusakan seperti nekrosis, degenerasi lemak, kongesti, inflamasi, edema, hyperplasia dan telangiestesic