ANALISIS PRODUKTIVITAS DAN EFISIENSI KOMBINASI ALAT BERAT PADA PEKERJAAN PROYEK KONSTRUKSI HAULING ROAD BETTERMENT SEBAMBAN

Vidia Alda Rizky Koetin & Eliatun

Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat

Jl. A. Yani Km. 35,8 Kalimantan Selatan, Indonesia

Email : vidia.alda08@gmail.com

ABSTRAK

Pada proyek konstruksi saat ini, pengunaan alat berat merupakan elemen yang sangat penting. Dalam pembangunan proyek-proyek kostruksi tersebut penggunaan alat berat mempengaruhi nilai finansial dan kelangsungan pekerjaan di proyek. Kualitas alat berat sangat mempengaruhi keberhasilan dalam suatu proyek. Pemilihan alat berat yang tepat dapat menunjang jalannya proyek dengan lancar. Pada Pekerjaan Proyek Konstruksi Hauling Road Betterment Sebamban alat berat yang di gunakan adalah excavator, dump truck, bulldozer, motor grader, dan vibration roller. Perhitungan produktivitas dan efisiensi kombinasi alat berat sangat dibutuhkan dalam suatu proyek.

Hasil analisa perhitungan produktivitas alat didapatkan nilai produktivitas excavator yaitu 69,88 m³/jam,  dump truck pada segmen 1 yaitu 62,79 m³/jam, pada segmen 2 yaitu 41,80 m³/jam, pada segmen 3 yaitu 31,323 m³/jam, pada segmen 4 yaitu 25,046 m³/jam, pada segmen 5 yaitu 20,866 m³/jam dan pada segmen 6 yaitu 18,010 m³/jam, bulldozer yaitu 334,42 m³/jam, vibration roller yaitu 168,75 m³/jam dan pada motor grader yaitu  4762,5 m³/jam dan berdasarkan pada hasil dan rekapitulasi perbandingan alternatif alat berat, kombinasi alat berat yang direkomendasikan untuk Pekerjaan Proyek Konstruksi Hauling Road Betterment Sebamban adalah kombinasi pada alternatif 3 yang menggunakan 3 unit excavator, 5 unit dump truck pada segmen 1, 7 unit dump truck pada segmen 2, 9 unit dump truck pada segmen 3, 11 unit dump truck pada segmen 4, 13 unit dump truck pada segmen 5, 15 unit dump truck pada segmen 6, 1 unit bulldozer, 1 unit vibration roller dan 1 unit motor grader, karena pada alternatif 3 memiliki selisih waktu kerja paling cepat yang dapat mempengaruhi pekerjaan dan memiliki biaya yang paling murah atau efisien dibanding dengan alternatif 1 dan 2. Pekerjaan dapat diselesaikan 100% dengan durasi waktu sebesar 1.567 jam dengan biaya total yang dibutuhkan sebesar Rp 2.499.481.800.

Kata kunci : alat berat, produktivitas, kombinasi, durasi, biaya