Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai media tumbuh
dan lama pencahayaan lampu terhadap pertumbuhan bibit talipuk serta untuk
mengetahui media tumbuh dan lama pencahayaan lampu terbaik untuk
pertumbuhan bibit talipuk.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang menggunakan rancangan
Petak Terpisah (Split Plot Design) dengan petak utama yaitu lama pencahayaan dan
anak petak yaitu berbagai media tumbuh, adapun faktor 1 yaitu lama pencahayaan
(c) dengan 3 taraf perlakuan: c1 = Pencahayaan selama 18 jam, c2 = Pencahayaan
selama 9 jam, c3 = Pencahayaan selama 6 jam. Sedangkan faktor 2 yaitu berbagai
media tumbuh (m) dengan 3 taraf perlakuan: m0 = Air rawa, m1 = Tanah gambut,
dan m2 = Lumpur sungai.
Pengamatan dilakukan setiap minggu dimulai dari awal penanaman sampai
8 MST selama 2 bulan. Parameter yang diamati adalah awal pengamatan yaitu pH
media, N total, P total dan K total, jumlah daun, panjang daun, lebar daun dan
panjang tangkai sedangkan akhir pengamatan berat basah dan berat kering tanaman,
berat basah dan berat kering akar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara lama pencahayaan
lampu dan jenis media tumbuh tidak berpengaruh nyata terhadap semua peubah
pengamatan yang diamati. Pemberian lama pencahayaan lampu 18 jam terang
berpengaruh sangat nyata hanya pada panjang daun dan perlakuan jenis media
tumbuh berpengaruh sangat nyata terhadap panjang daun, lebar daun, dan panjang
tangkai dan berpengaruh nyata pada jumlah daun, berat basah tanaman dan berat
kering tanaman, berat basah akar dan berat kering akar.