Simpang Tiga JL. A. Yani ( Kelua - Tanjung - Pasar panas) adalah salah satu simpang tiga tak bersinyal yang berada di kecamatan Kelua, jalan ini merupakan jalan utama yang menghubungkan ke Kabupaten Tabalong, Kabupaten HSU dan Pasar Panas. Dengan pertumbuhan penduduk setiap tahunnya mengakibatkan pengguna jalan bertambah dan adanya hari pasar, penyebab terjadinya konflik pada persimpangan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kondisi eksisting pada saat hari pasar dan Kondisi Forecasting.

            Metode yang digunakan mengacu pada (MKJI 1997) dan Kaji. Data yang di gunakan ialah data sekunder dan data primer. Data sekunder diperoleh dari BPS tahun 2018 sedangkan data primer  survey kelapangan selama 15 jam dari jam 06.00 – 19.00.

            Dari penelitian ini didapatkan jam puncak 17.30-18.30. Analisis dalam kondisi eksisting DS = 0.736<0.8,  D = 12.32det/smp, Qp = 33% dengan tigakat Pelayanan B memenuhi syarat, Kemudian  Analisis  dalam kondisi Forecasting 10 tahun simpang tidak memenuhi syarat lagi  DS = 0.877>0.8, D=15.04det/smp, Qp = 46% dengan tingkat pelayanan C. kemudian dilakukan alternatif penanganan simpang bersinyal 2 Fase DS = 0.663, D = 22.99, CT = 48 tingkat pelayanan C memenuhi persyaratan.

Kata Kunci: Simpang Tak Bersinyal, Simpang Bersinyal, Derajat Kejenuhan