Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis lebih lanjut mengenai permasalahan novel fanfiksi yang saat ini sedang marak terjadi di Indonesia. Dan untuk mengetahui bentuk perlindungan hukum bagi pihak yang dirugikan dalam tindakan komersialisasi novel fanfiksi, serta upaya-upaya hukum yang dapat dilakukan dalam penyelesaian sengketa hak cipta pada kasus internasional yang diselesaikan oleh pihak Pengadilan Niaga. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif dengan menggunakan pendekatan peraturan perundang-undangan, identifikasi masalah serta menganalisis secara kualitatif.

Menurut hasil penelitian ini menunjukkan bahwa  :  Pertama, fiksi penggemar (fanfiction) yang pada mulanya hanya dipublikasikan melalui situs digital, kemudian dialihwujudkan kedalam bentuk cetak dengan menggunakan potret artis terkenal Korean Pop pada cover novel tersebut tanpa izin dari pemilik potret berangkutan. Menurut ketentuan undang-undang hak cipta, tindakan ini dianggap sebagai suatu pelanggaran hak cipta yang melanggar hak-hak dari pemilik ciptaan. Kedua, dalam penyelesaian kasus sengketa hak cipta penerbitan novel fanfiction yang melibatkan Negara lain, maka dapat ditempuh melalui jalur litigasi ke Pengadilan Niaga pada domisili tergugat atau tempat terjadinya kasus pelanggaran hak cipta. Ataupun melalui jalur arbitase internasional.

Kata Kunci: Hak Cipta, Novel, Fanfiksi.