DIGITAL LIBRARY



JUDUL:EVALUASI KEBUTUHAN AIR DAN ELEVASI BUKAAN PINTU PADA SISTEM TATA AIR PASANG SURUT UNIT TAMBAN KABUPATEN BARITO KUALA
PENGARANG:FEBRY ASTHIA MIRANTI
PENERBIT:-
TANGGAL:2018-02-19


Upaya rehabilitasi dilakukan terhadap sistem tata air pasang surut DIR Unit
Tamban di Desa Tamban Sari Bangun kabupaten Barito Kuala pada tahun 2013,
diantaranya dengan memasang Pintu Klep berdimensi 600cmx400cm agar
produktivitas lahan yang telah terdegradasi dapat ditingkatkan. Namun, pintu klep
tersebut tidak difungsikan dan dioperasionalkan oleh petani setempat, sehingga
diperlukan evaluasi kebutuhan air, dan evaluasi bukaan pintu klep.
Pada penelitian ini dilakukan analisis curah hujan andalan, analisis
evapotranspirasi, analisis kebutuhan air irigasi, analisis pasang surut, evaluasi tata
air eksisting, dan simulasi menggunakan program HEC-RAS. Tahap akhir
penelitian didapatkan kesimpulan dan saran mengenai evaluasi kebutuhan air dan
elevasi bukaan pintu pada sistem tata air Unit Tamban.
Berdasarkan hasil perhitungan kebutuhan irigasi, diketahui elevasi muka air
tertinggi untuk pengolahan tanah ada di Juni I yaitu +9,040m, sedangkan masa
pertumbuhan di Agustus I yaitu +9.060m.Dari hasil simulasi hec-ras diketahui
bahwa pemenuhan air di sawah1 (hulu) tidak dapat tercukupi, dikarenakan elevasi
sawah terlalu tinggi. Sedangkan pemenuhan kebutuhan air di sawah2 (hilir) dapat
tercukupi di simulasi 10, dengan kondisi elevasi dasar pintu air eksisting, pintu air
dibuka penuh, dan hidrograf pasang surut dinaikkan 1,03 kali. Pemenuhan
kebutuhan air terpenuhi jika pasang surut lebih tinggi dari hasil pengukuran yaitu
1,03 kali.
Kata Kunci: rawapasang surut, irigasi rawa tamban, kebutuhan air irigasi, hec ras.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI