DIGITAL LIBRARY



JUDUL:ANALISIS PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) TERHADAP FINANCIAL DISTRESS DENGAN KINERJA KEUANGAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN/ATAU MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2017 – 2019)
PENGARANG:ADISTI RAHMATIASARI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-06-29


Adisti Rahmatiasari, (2020) Analisis Pengaruh Good Corporate governance (GCG) Terhadap Financial distress Dengan Kinerja Keuangan Sebagai Variabel Moderating (Studi Kasus Pada Perusahaan Makanan dan atau Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2017 – 2019). Pembimbing: Dr. Hj. Rahma Yuliani, SE, M.Si, Ak Corporate governance merupakan proses pengarahan dan pengendalian yang akan menentukan arah serta tujuan perusahaan melalui fungsi dan peran partisipan organ perusahaan. Isu terkait corporate governance di Indonesia mulai menjadi perhatian setelah krisis ekonomi pada tahun 1997. Implementasi corporate governance dipengaruhi oleh kekuatan kepentingan dari setiap partisipan, konflik kepentingan antar partisipan akan memengaruhi kondisi keuangan perusahaan termasuk terjadinya financial distress. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh corporate governance terhadap financial distress. Variabel bebas pada penelitian yang mengukur corporate governance dalam penelitian ini yaitu: Kepemilikan Institusional, Kepemilikan Manajerial, Dewan Direksi, Dewan Komisaris dan Komisaris Independen. Variabel Terikat pada penelitian ini yaitu Financial Distress. Variabel moderasi pada penelitian ini yaitu Kinerja Keuangan akan diukur melalui Rasio Leverage menggunakan Debt to Asset Ratio (DAR). Populasi pada penelitian ini yaitu perusahaan makanan dan atau minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, di mana terdapat sejumlah 61 perusahaan. Teknik pemilihan sampel menggunakan purposive sampling dengan kriteria tertentu, diperoleh sejumlah 17 perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Linear Berganda dengan menggunakan program Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa corporate governance berpengaruh secara simultan terhadap financial distress. Kepemilikan Institusional, Kepemilikan Manajerial dan Komisaris Independen berpengaruh positif signifikan sementara Dewan Direksi dan Dewan Komisaris berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap financial distress. Kinerja keuangan yang diukur melalui Rasio Leverage menggunakan Debt to Asset Ratio (DAR) tidak memoderasi pengaruh corporate governance terhadap financial distress. Kata kunci: Corporate Governance; Financial Distress; Leverage

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI