Kegiatan usaha budidaya ikan memiliki peran pentig dalam kehidupan, sebab dari hasil kegiatan usaha budidaya ikan ini dapat di ekspor dengan tujuan meningkatkan perekonomian lokal maupun nasional. Desa Keramat  dikelilingi sungai yang dapat dimanfaatkan masyarakatnya untuk melakukan kegiatan usaha budidaya ikan secara bebas. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis sistem manajemen, tingkat kelayakan dan saluran pemasaran dari usaha budidaya ikan toman dalam keramba di Desa Keramat. Analisis yang digunakan dalam penelitian untuk menjawab dari tujuan menggunakan analisis finansial meliputi laba/rugi, Break Even Point (BEP), Payback Periode (PP), Net Present Value (NPV), Gross Benefit Cost Ratio(Gr0ss B/C), dan Internal 0f Return (IRR). Analisis pemasaran dengan tingkat keefisienan pemasaran.

            Hasil penelitian yang diperoleh dalam analisis pada usaha budidaya ikan toman dalam keramba di Desa Keramat ini sistem manajemen dikatakan 50% telah berjalan baik pada fungsi perencanaan (planning) dan penggerakan atau pengarahan (actuating and directing). Usaha yang dijalankan memperoleh keuntungan sebesar Rp 22.824.717,- per tahun dengan nilai BEP pada Produksi sebesar 1.268 kg dan BEP pada Harga sebesar Rp 32.825,-. PP yang diperoleh sebesar 0,56 tahun (6,72 bulan) dengan nilai NPV 7% sebesar Rp 147.415.886,-, Gr0ss B/C 7% sebesar 1,34, dan IRR ~ (tidak terhingga). Dari hasil analisis sensitivitas adanya penambahan biaya tenaga kerja dalam keluarga dan harga pakan mununjukkan penurunan nilai kriteria kelayakan, akan tetapi tetap layak untuk dikembangakan. Pola saluran pemasaran pertama dari pembudidaya – pengumpul – pengecer – konsumen akhir, dan pola kedua dari pembudidaya – konsumen akhir. Tingkat keefisienan pemasaran mencapai 88,94%.

Kata Kunci : Analisis Usaha, Ikan Toman, Keramba, Desa Keramat.