Material komposit telah dikembangkan dalam berbagai penelitian. Komposit yang terbuat dari bahan alam memberikan dampak baik terhadap lingkungan. Purun tikus merupakan bahan alam yang memiliki potensi sebagai penguat untuk komposit karena terdapat kandungan selulosa 54,74%. Purun tikus diberikan perlakukan perendaman dengan larutan NaOH 5%, dan dilanjutkan tahap bleaching H₂O₂ 5%, serta Hidrolisis H₂SO₄ 50%. Tahap selanjutnya purun tikus ditingkatkan homogennya dengan sonikasi. Untuk memperoleh microfiber yang bebas asam dilakukan pencucian dengan air dan di oven selama 12 jam. Sehingga diperoleh purun tikus dengan ukuran 3-9 µm. Pada penelitian ini membuat komposit dengan penguat serat E-Glass dan microfiber purun tikus. Matriks yang digunakan resin Poliester Yukalac 157 BQTN-EX  dengan katalis MEKPO 1%. Pembuatan komposit menggunakan metode compress molding .Variasi fraksi volume komposit 60%:40%:0%, 60%:0%:40% 50%:25%:25%, 60%:20%:20% dan 70%:15%:15%. Berdasarkan variasi tersebut diperoleh densitas komposit terendah  1,2498 g/cm³. Uji mekanik komposit diperoleh analisis MoR tertinggi 78,7503 dan analisis MoE tertinggi  10,4329 GPa. Sedangkan kuat tarik komposit tetinggi 17,2347 MPa.

Kata  kunci : Komposit, Microfiber, Poliester, Purun Tikus