Latar Belakang: Komunikasi merupakan faktor penting bagi perawat dalam melakukan asuhan keperawatan dengan pasien pelayanan keperawatan yang berkualitas tidak hanya ditentukan oleh ketepatan perawat dalam memberikan pelayanan, tetapi yang paling penting adalah bagaimana perawat mampu membina hubungan komunikasi dengan pasien dalam memberikan pelayanan keperawatan demi keberhasilan dan kesembuhan pasien. Banyak hak yang mempengaruhi kepuasan pasien salah satunya komunikasi terapeutik.

Tujuan: Mengetahui Hubungan Komunikasi Terapeutik dengan Tingkat Kepuasan Pasien di RSUD H.Damanhuri Barabai.

Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan teknik Purposive Sampling. Didapatkan responden sebanyak 121 orang. Uji analisa menggunakan uji Chi Square.

Hasil: Hasil penelitian menunjukkan sesuai pernyataan responden sebanyak 48 orang  (39.7%) menyatakan penerapan komunikasi terapeutik sudah cukup baik dan sebagian besar responden menyatakan cukup puas sebanyak 47 orang  (38.8%). Uji Chi-Square menunjukkan nilai p-value 0,000 < 0,05

Kesimpulan: Penerapankomunikasi terapeutik sebagian besar sudah sudah cukup baik, dan tingkat kepuasan pasien menunjukkan sebagian besar responden menyatakan cukup puas, dan terdapat hubungan antara komunikasi terapeutik dengan tingkat kepuasan pasien rawat inap di ruang penyakit dalam RSUD H.Damanhuri Barabai.

Kata Kunci : Komunikasi Terapeutik, Kepuasan Pasien