Kecelakaan kerja ialah kejadian yang tidak dapat diprediksi serta tidak diinginkansehingga menimbulkan kerugian harta benda maupunkorban jiwa. Berdasarkan data kecelakaan kerja di Distrik Navigasi kelas II Banjarmasin pada tahun 2016 terdapat 9 kasus kecelakaan dengan kategori luka ringan dan pada tahun 2017 mengalami peningkatan kasus menjadi 16 kasus dengan 1 orang mengalami kecelakaan parah dan 15 orang mengalami kecelakaan ringan. Tujuan riset ini untuk menganalisis hubungan antara stres kerja, kelelahan, dan kepatuhan penggunaan APD terhadap kecelakaan kerja di Distrik Navigasi kelas II Banjarmasin. Riset ini menggunakan cross sectional. Populasi riset ini ialah para anak buah kapal di Distrik Navigasi yang berjumlah 90 orang. Perhitungan sampel yang digunakan adalah rumus slovin dengan sampel 48 orang dan memakai metode purposive sampling. Riset ini akan menggunakan uji chi square dengan α = 95% dan instrumen penelitiannya yaitu kuesioner. Hasil riset menyatakan ada hubungan antara stres kerja, kelelahan, dan kepatuhan penggunaan alat pelindung diri terhadap kecelakaan kerja dengan p-value 0,022, 0,025, dan 0,013 di Distrik Navigasi kelas II Banjarmasin.