Masalah yang terjadi pada mata kuliah ekologi tumbuhan adalah  belum adanya bahan ajar keanekaragaman jenis pohon di Bantaran Sungai Puting untuk menggali keterampilan kritis mahasiswa. Hal inilah yang membuat perlunya dikembangkan bahar ajar yang inovatif dengan memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai bahan materi didalam buku yang dikembangkan. Bahan ajar berbasis potensi lokal yang dapat dikembangkan salah satunya yaitu buku ilmiah populer di bantaran Sungai Puting. Bantaran Sungai Puting Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan merupakan salah satu wilayah yang berpotensi sebagai sumber belajar, karena pada kawasan tersebut memiliki banyak beranekaragaman jenis flora, diantaranya yaitu keanekaragaman jenis pohon. Penelitian pengembangan yang dilakukan bertujuan untuk menguji validitas, kepraktisan dan keefektifan buku ilmiah populer yang berjudul “Keanekaragaman Jenis Pohon di Bantaran Sungai Puting” Metode penelitian menggunakan evaluasi fromatif berdasarkan desain Tessmer (1998) yang terdiri dari evaluasi diri, validasi ahli, uji perorangan, uji kelompok kecil dan uji lapangan. Penelitian dilakukan di kawasan Bantaran Sungai Puting, Kalimantan Selatan. Subjek penelitian pada uji pakar terdiri dari 3 orang dosen Magister pendidikan Biologi ULM, uji perorangan dan uji kelompok kecil terdiri dari 3 orang mahasiswa dan uji lapangan sebanyak 10 orang mahasiswa pengikut mata kuliah ekologi tumbuhan. Hasil penelitian validitas ahli buku ilmiah populer termasuk kedalam kriteria sangat valid berdasarkan hasil validasi ahli dengan rata-rata persentase sebesar 86,5%, sedangkan pada uji perorangan buku ilmiah populer mendapatkan rata-rata persentase sebesar 94,23%. Buku ilmiah populer ini dinyatakan praktis digunakan berdasarkan respon mahasiswa dengan persentase 95,96% dengan kriteria sangat setuju dan keterlaksanaan buku ilmiah populer sebesar 88,89% dengan kriteria sangat baik. Keefektifan buku ilmiah populer ini sangat baik berdasarkan keterampilan berpikir kritis mahasiswa pada uji kelompok kecil (harapan) dengan nilai rata-rata yang diperoleh 80,8% dan pada uji lapangan (aktual) dengan rata-rata 64,5% meningkat menjadi 85,5%. Berdasarkan data tersebut maka nilai rata-rata N-gain pada uji lapangan sebesar 0,6 dengan kriteria sedang. Kesimpulan buku ilmiah populer keanekaragaman jenis pohon di bantaran Sungai Puting diperoleh valid, praktis dan efektif.