DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Analisis Protein, Amilosa, dan Amilopektin pada 24 Galur Padi Mutan M8 Pasang Surut Kalimantan Selatan
PENGARANG:MAULIDIYA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-07-07


 

Padi (Oryza sativa L.) ialah salah satu tumbuhan berarti di dunia, sebab menjadi sumber bahan pangan primer yang paling banyak dikonsumsi di Indonesia. Tingginya konsumsi beras di Indonesia diiringi dengan beragamnya preferensi tekstur dan rasa nasi yang diinginkan konsumen. Tujuan riset ini adalah meneliti kadar protein, amilosa, dan amilopektin pada padi mutan M8 pasang surut Kalimantan Selatan. Riset ini dilakukan pada bulan Juli 2019 hingga Februari 2020 bertempat di Lab. Kimia Analisis 2 Program Studi Agronomi, Lab. Nutrisi Pertanian Program Studi Perternakan, serta Lab. Kimia dan Lingkungan Industri Pertanian Program Studi Teknologi Industri Pertanian. Riset ini ditata memanfaatkan rancangan acak lengkap (RAL) 1 faktor yang terdiri dari 24 galur padi mutan M8 (G1, G2, G3,…, G25), serta 3 varietas padi sebagai kontrol (Siam Saba, Inpara 2, dan Bestari). Tiap perlakuan diulang sejumlah 3 kali hingga memperoleh 81unit riset. Variabel yang diamati ialah kadar protein (%), amilosa (%), dan amilopektin (%). Hasil riset menunjukkan bahwa diperoleh perbedaan kandungan protein, amilosa, dan amilopektin pada beras dari 24 galur padi mutan. Pada beras yang dianalisis, kandungan protein berkisar antara 7,59%-9,52%, kandungan amilosa berkisar antara 8,79% (glutinous) - 45,77% (sangat pera), dan kandungan amilopektin berkisar antara 54,23%-91,21%. Kandungan protein tertinggi diperoleh G1 (9,46%) dan G2 (9,52%). Perlakuan yang memiliki kandungan amilosa tertinggi adalah G14 (45,77%).  Sedangkan kandungan amilopektin tertinggi diperoleh pada G11 (91,21%).

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI