DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PERILAKU MENYIMPANG REMAJA PUTUS SEKOLAH DI KELURAHAN SUNGAI MIAI KOTA BANJARMASIN
PENGARANG:R INA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-07-08


Perilaku gaya hidup menyimpang remaja dipengaruhi interaksi sosial yang bersifat negatif dalam pergaulannya. Interaksi sosial negatif itu seperti persahabatan yang sangat erat sekali, bila anggota kelompok mencoba minuman alkohol, obat-obatan terlarang dan rokok, maka remaja akan mengikuti tanpa memperdulikan perasaannya sendiri dan akibatnya.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Mengetahui berbagai macam bentuk perilaku menyimpang yang dilakukan remaja di kalangan masyarakat Kelurahan Sungai Miai Kota Banjarmasin, 2) Mengetahui faktor yang menyebabkan perilaku menyimpang remaja di lingkungan masyarakat Kelurahan Sungai Miai Kota Banjarmasin. 

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara mendalam, observasi dan studi dokumen. Metode analisis data dalam penelitian ini melalui tiga tahapan, yakni reduksi data, penyajian data dalam bentuk uraian, dan menarik kesimpulan-kesimpulan tentang penelitian. Pengujian keabsahan data dalam penelitian ini meliputi perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan, dan triangulasi (sumber dan teknik).

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Bentuk-bentuk perilaku menyimpang remaja di daerah Kelurahan Sungai Miai antara lain minuman keras, ngelem fox, narkoba. bentuk penyimpangan yang dilakukan remaja penyimpangan secara kelompok, bentuk penyimpangan sosial yang bersifat negatif, bentuk penyimpangan sekunder (secondary deviation).  Perilaku remaja dipengaruhi teman sebaya, kondisi keharmonisan dan perpecahan keluarga, rendahnya pemahaman tentang tata nilai dan norma (hukum, agama, dan adat) yang ada dalam masyarakat. Faktor penyebab perilaku menyimpang remaja di Sungai Miai Dalam yaitu Faktor emosi, Faktor penyesuaian diri, Faktor perilaku sosial, Faktor moral, Faktor keluarga.

Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disarankan agar pihak keluarga dan masyarakat lebih aktif dalam mengawasi perkumpulan remaja, adanya tata aturan dan tata nilai yang ketat dan harus ditaati di lingkungan masyarakat, adanya komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat dalam membina para remaja, memberikan perhatian kepada remaja yang telah melakukan perilaku menyimpang, menghargai keberadaan perkumpulan remaja di lingkungan masyarakat dengan memberikan kegiatan yang positif. 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI