ABSTRAK

Naila Fuaiziyah, NIM 1710411320025, 2021, Analisis Program Kerja Penataan Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Banjarbaru, di Bawah Bimbingan Sugeng Karyadi.

Penelitian ini di laksanakan di DPMPTSP Kota Banjarbaru sebagai salah satu instansi yang telah menerapkan aturan pemerintah yakni Reformasi Birokrasi. Reformasi Birokrasi memuat 8 (delapan) program kerja salah satunya Program Kerja Penataan Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia. Program ini bertujuan menciptakan SDM Apatur yang berintegritas, netral , kompeten, berkemampuan tinggi (capable),profesional, berkinerja tinggidan sejahtera. Tujuan tersebut diupayakan dengan dilaksanakannya 5 (lima) strategi di antaranya: a. Perencanaan Kebutuhan Pegawai; b. Pengembangan Pegawai Berbasis Kompetensi; c. Kode Etik Pegawai; d. Kinerja Individu; e. Sistem Informasi Kepegawaian.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Analisis Program Kerja Penataan Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia. 2) Faktor-faktor yang mempengaruhi Program Kerja Penataan Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia.

MetodePenelitianyangdigunakanadalahpendekatankualitatifdengantipe penelitian deskriptiff kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dokumentasi yang kemudian akan dianalisis menggunakan Teknik Analisis SWOT. Sedangkan Teknik analisis data yang digunakan antara lain reduksi data, penyajian, dan penarikankesimpulan.

Hasil penelitian menunjukan bahwa DPMPTSP Kota Banjarbaru meskipun masih menemukan kelemahan baik internal maupun eksternal namun masih memiliki peluang dan kekuatan baik internal maupun eksternal juga. Strategi yang dilaksanakan selama ini sudah cukup baik,menandakan keadaan instansi yang kuat dan mampu untuk terus berkembang dengan mengambil kesempatan atau peluang yang ada untuk mencapai visi dan misi DPMPTSP Kota Banjarbaru.  Hambatan tersebut dapat diminimalisir jika para pejabat instansiyang terkait dengan pengembangan strategi lebih berperan aktif lagi dalam mengusahakan strategi yang lebih baik berdasarkan hasil analisis program menggunakan Teknik Analisis SWOT ini sebagai alat untuk meminimalisasikan kelemahan yang ada serta menekan dampak ancaman yang timbul dan harusdihadapi. Selain itu juga perlu lebih dioptimalkannya kelebihan yang dimiliki oleh internal DPMPTSP Kota Banjarbaru serta memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Kata Kunci: Analisis SWOT, DPMPTSP, Reformasi Birokrasi, Program Kerja Penataan Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia