DIGITAL LIBRARY



JUDUL:ANALISIS ASOSIASI TUMBUHAN OBAT DI KAWASAN HUTAN DENGAN TUJUAN KHUSUS (KHDTK) UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT DESA MANDIANGIN, KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:EKO PRABOWO
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-07-08


ABSTRAK. Penelitian ini bertujuan untuk mengnanalisis asosiasi tumbuhan obat dengan tumbuhan jenis lain. Penelitian dilaksanakan di KHDTK Universitas Lambung Mangkurat Desa Mandiangin, Kalimantan Selatan selama ± 3 bulan. Pengambilan sampel dengan metode garis berpetak, yaitu dengan cara melompati satu atau lebih petak-petak dalam jalur tertentu dan penentuan titik pengamatan secara purposive sampling. Asosiasi tumbuhan digunakan untuk mengetahui asosiasi antara tumbuhan obat dengan tumbuhan jenis lain dengan dilakukan perhitungan tabel kontangensi dua dimensi. Hasil penelitian menunjukan komposisi jenis tumbuhan di KHDTK ditemukan 72 jenis tumbuhan. Jumlah jenis tumbuhan pada tingkat pertumbuhan semai terdapat 38 jenis, tingkat pancang ada 44 jenis, tingkat tiang 27 jenis dan pohon 39 jenis. Tumbuhan obat yang ditemukan ada 12 jenis yang diasosiasikan dengan tumbuhan lain, dimana analisis didasarkan pada tiap-tiap tingkat pertumbuhan. Tumbuhan obat yang  berasosiasi rata-rata sangat nyata dengan tipe asoisasi positif. Jenis yang berasosiasi negatif ditemukan pada tingkat semai dengan kombinasi Sapit undang dengan Patindis (Uruphyllum arborescens) dan Tretepan (Antidesma sp.) dengan asosiasi minimum -1. Tingkat pancang juga ditemukan asosiasi negatif pada kombinasi Kapur naga (Callophylum saluatri) dan kombinasi Sapit undang dengan Sapat juga terjadi asosiasi minimum -1.

 

Kata kunci:Asosiasi Tumbuhan, Tumbuhan Obat, KHDTK ULM

Penulis untuk korespondensi: surel:eko.05prabowo@gmail.com

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI