ABSTRAK

PENGARUH GEL BATANG PISANG MAULI (Musa acuminata) TERHADAP VIABILITAS BIOFILM Lactobacillus acidophilus PENYEBAB KARIES GIGI

Amy Nindia Carabelly, Juliyatin Putri Utami, Gina Maulida Riani Al-Syams

Latar Belakang: Lactobacillus acidophilus memiliki kemampuan memetabolisme karbohidrat dan membentuk biofilm penyebab karies gigi. Gel chlorhexidine 0,2% sebagai gold standart pencegahan karies memiliki efek samping dalam penggunaan jangka panjang. Kandungan Gel Batang Pisang Mauli (GBPM) yaitu isoleucine dan cinnamic acid serta beberapa senyawa metabolit sekunder lainnya yang memiliki kemampuan antibiofilm sehingga berpotensi menurunkan viabilitas L. acidophilus pada biofilm penyebab karies gigi. Tujuan: Menganalisispengaruh gel batang pisang mauli (Musa acuminata) konsentrasi 6,25%, 12,5%, 25%, 37,5%, 50%, 62,5%, 75%, 87,5%, dan 98% terhadap viabilitas biofilm Lactobacillus acidophilus penyebab karies gigi selama 24 jam. Metode: Penelitian ini bersifat true experimental dengan rancangan post test only with control group design yang menggunakan biofilm L. acidophilus dan dibagi menjadi 12 kelompok yang terdiri dari 9 kelompok diberikan GBPM konsentrasi 6,25%, 12,5%, 25%, 37,5%, 50%, 62,5%, 75%, 87,5%, 98%, satu kelompok kontrol positif yang diberikan gel chlorhexidine 0,2%, satu kelompok kontrol negatif yang tidak diberikan perlakuan, dan satu kelompok kontrol media yang hanya berisi media. Masing-masing kelompok dilakukan minimal 4 kali pengulangan dan diinkubasi selama 24 jam, kemudian diberikan reagen MTT assay dan dilakukan pembacaan optical density menggunakan microplate reader. Hasil: Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan terdapat perbedaan bermakna antara seluruh kelompok kecuali antara kelompok kontrol positif dan kontrol media serta antara kelompok kontrol negatif dan kelompok yang diberikan GBPM konsentrasi 6,25%. Kesimpulan: GBPM konsentrasi 6,25%, 12,5%, 25%, 37,5%, 50%, 62,5%, 75%, 87,5%, 98% memiliki kemampuan menurunkan viabilitas biofilm L. acidophilus.

Kata Kunci: Gel batang pisang mauli, viabilitas, MTT assay, biofilm Lactobacillus acidophilus