DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Pelanggaran Prinsip Kerja Sama dalam Wacana Humor "Comedy Night Live" di NET TV
PENGARANG:SITI FATIMAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-07-12


Pelawak dalam acara Comedy Night Live melakukan pelanggaran prinsip kerja sama untuk menimbulkan efek lucu. Pelanggaran prinsip kerja sama tersebut merupakan salah satu faktor yang membangun wacana humor. Dengan demikian, penelitian dilakukan untuk mengetahui pelanggaran prinsip kerja sama dan fungsi pelanggaran prinsip kerja sama dalam wacana humor acara tersebut. 

Pendekatan dan metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif. Data dalam penelitian ini ialah tuturan yang terjadi selama acara Comedy Night Live, episode 6, 7, dan 8. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik simak, teknik rekam, dan teknik catat. Teknik analisis data pada penelitian berupa teknik analisis deskriptif kualitatif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis pelanggaran prinsip kerja sama dalam acara Comedy Night Live, yakni terdiri dari pelanggaran maksim kuantitas, maksim kualitas, maksim relevansi, maksim cara, maksim kuantitas dan kualitas, maksim kuantitas dan relevansi, maksim kuantitas dan cara, maksim kualitas dan relevansi, dan maksim relevansi dan cara. Kedua, fungsi pelanggaran prinsip kerja sama dalam acara Comedy Night Live, yaitu maksim kuantitas berfungsi untuk mengaburkan informasi, memperjelas informasi, dan memunculkan implikatur. Maksim kualitas berfungsi untuk menyembunyikan maksud, menimbulkan kelucuan, dan memunculkan implikatur. Maksim relevansi berfungsi untuk mencairkan suasana dan memunculkan implikatur. Maksim cara berfungsi untuk menutupi malu dan bercanda. Maksim kuantitas dan kualitas berfungsi untuk memperjelas informasi, menyembunyikan maksud, dan menimbulkan kelucuan. Maksim kuantitas dan cara berfungsi untuk memperjelas informasi dan menutupi malu. Maksim kuantitas dan relevansi berfungsi untuk mencairkan suasana dan memunculkan implikatur. Maksim kualitas dan relevansi berfungsi untuk memunculkan implikatur. Maksim relevansi dan cara berfungsi untuk memunculkan implikatur.

Peneliti menyarankan agar peneliti selanjutnya dapat mengembangkan fokus penelitian tidak hanya membahas jenis dan fungsi pelanggaran, tetapi meneliti mengenai maksud, makna, serta faktor yang memengaruhinya.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI