DIGITAL LIBRARY



JUDUL:EFEKTIVITAS PENANGANAN PERMUKIMAN KUMUH DI KAWASAN BASIRIH KOTA BANJARMASIN BERDASARKAN ANALISIS METODE DIREKTORAT PKP DAN BADAN PUSAT STATISTIK
PENGARANG:RAMADHAYANTI SAFITRI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-07-13


Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) merupakan upaya strategis Direktorat

Jenderal Cipta Karya dalam rangka penuntasan permukiman kumuh. Salah satu

program KOTAKU Kalimantan Selatan terdapat di Kawasan Basirih Selatan yang

telah selesai ditangani pada tahun 2019. Namun belum dilakukan evaluasi lanjutan

terkait tingkat efektifitas penanganan. Selain itu, perbedaan data permukiman

kumuh antara Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman (PKP) sebagai

pelaksana program dengan Badan Pusat Statistik (BPS) selaku Lembaga yang

menangani survei sosial ekonomi nasional dapat menyebabkan munculnya

pertanyaan publik apakah program ini efektif dalam mengurangi permukiman

kumuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas penanganan

permukiman kumuh di Kawasan Basirih Kota Banjarmasin berdasarkan analisis 

metode direktorat PKP dan BPS.

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang menghasilkan nilai numerik 

berupa data-data pengukuran volume pekerjaan yang digunakan sebagai tolak ukur

penilaian tingkat kumuh. Sedangkan metode kualitatif digunakan sebagai bahan

pertimbangan berdasarkan pendapat masyarakat yang diperoleh melalui kuesioner

untuk mengetahui kesinambungan antara nilai numerik yang dihasilkan dengan

fakta di lapangan.

Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan metode Dit. PKP dan BPS diketahui

bahwa penanganan kumuh yang dilaksanakan efektif mengurangi nilai kumuh di

kawasan tersebut. Hasil perhitungan tersebut berbanding lurus dengan nilai tingkat

persetujuan warga penerima manfaat dengan  tingkat persetujuan rata-rata sebesar

69,51%.

Kata Kunci: BPS, KOTAKU,  Kumuh, Permukiman, PKP. 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI