DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH KITOSAN SISIK IKAN HARUAN (Channa striata) TERHADAP JUMLAH SEL MAKROFAG (Studi In Vivo Tikus Wistar (Rattus norvegicus) yang Diinduksi Gingivitis)
PENGARANG:SITI ELFINDA YUSANTI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-07-23


Latar Belakang : Kitosan sisik ikan haruan memiliki efek antiinflamasi, hal ini dikarenakan struktur kitosan yang menyerupai glukosamin. Mekanismenya adalah dengan mengurangi produksi enzim COX-2 sehingga ekspresi IL-1 yang diinduksi oleh COX-2 dapat ditekan. Penurunan enzim COX-2 juga menyebabkan berkurangnya PGE2. Berkurangnya PGE2 dan IL-1 akan menurunkan jumlah makrofag sebagai sel inflamasi. Makrofag merupkan sel pertahanan tubuh yang memfagosit bakteri ketika terjadi inflamasi. Gingivitis merupakan bentuk respon inflamasi yang terjadi di jaringan gingiva. Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengaplikasian kitosan sisik ikan haruan konsentrasi 2%, 3%, 4%, 5% terhadap jumlah sel makrofag pada gingiva tikus wistar yang telah dibuat menjadi keadaan gingivitis. Metode : Penelitian ini menggunakan metode eksperimental murni dengan rancangan post test only with control group design. Terdapat 12 kelompok perlakuan, antara lain kelompok kitosan sisik ikan haruan konsentrasi 2%, kelompok kitosan sisik ikan haruan konsentrasi 3%, kelompok kitosan sisik ikan haruan konsentrasi 4%, kelompok kitosan sisik ikan haruan konsentrasi 5%, kelompok klorheksidin glukonat 0,1%, kelompok tanpa perlakuan. Masing-masing perlakuan dilakukan sampai hari ke-3 dan 5. Hasil: Terdapat pengaruh pengaplikasian kitosan sisik ikan haruan konsentrasi 2%, 3%, 4%, 5% terhadap jumlah sel makrofag pada tikus wistar yang diinduksi gingivitis. Kesimpulan : Kitosan sisik ikan haruan berpengaruh dalam meningkatkan jumlah sel makrofag di hari ke-3 dan menurunkan jumlah sel makrofag di hari ke-5.

Kata kunci: Kitosan sisik ikan haruan (Channa striata), makrofag, gingivitis

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI