Lembar kegiatan siswa yang digunakan di sekolah kurang menuntun siswa dalam melakukan praktikum dan tidak melatihkan keterampilan proses sains siswa. Oleh sebab itu, dilakukan penelitian pengembangan lembar kegiatan siswa menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kelayakan lembar kegiatan siswa dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing ditinjau dari validitas, kepraktisan dan efektivitas. Uji coba dilakukan pada 27 siswa SMP Negeri 3 Belawang. Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE. Instrumen penelitian ini adalah lembar validasi lembar kegiatan siswa, angket respon siswa, tes hasil belajar siswa dan lembar pengamatan keterampilan proses sains. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan: (1) validitas lembar kegiatan berkategori valid (2) kepraktisan lembar kegiatan siswa berkategori sangat baik dilihat dari angket respon siswa (3) efektivitas lembar kegiatan siswa berkategori sedang dilihat dari tes hasil belajar siswa (4) pencapaian keterampilan proses sains siswa berkategori sangat baik. Diperoleh simpulan bahwa lembar kegiatan siswa yang dikembangkan layak untuk digunakan.
Kata kunci: LKS, cahaya, inkuiri terbimbing