DIGITAL LIBRARY
JUDUL | : | Autekologi dan Pemanfaatan Buah Untit (Nephelium maingayi Hiern) oleh Suku Dayak Ngaju Kalimantan Tengah | |
PENGARANG | : | DINI PUJIARTI | |
PENERBIT | : | UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT | |
TANGGAL | : | 2021-07-29 |
ABSTRAK
AUTEKOLOGI DAN PEMANFAATAN BUAH UNTIT (Nephelium
maingayi Hiern) OLEH SUKU DAYAK NGAJU KALIMANTAN TENGAH.
(Oleh Dini Pujiarti, Pembimbing: Gunawan, Eny Dwi Pujawati; 2021; 51
Halaman)
Indonesia merupakan negara yang memiliki sumber daya genetik buah-buahan
tropis yang sangat beragam. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan faktor
lingkungan yang berkaitan dengan tumbuhan buah Untit (Nephelium maingayi),
serta mengungkapkan pemanfaatan tumbuhan buah Untit oleh Suku Dayak Ngaju
di Kecamatan Cempaga Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah.
Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder.
Pengambilan data primer dilakukan dengan observasi lapangan dan wawancara
semi terstruktur dengan menggunakan kuesioner. Data sekunder merupakan hasil
studi literatur dari berbagai pustaka sebagai pendukung data primer. Parameter
lingkungan yang diukur (suhu udara, kelembaban udara, pH tanah, suhu tanah,
ketinggian tempat dan jarak dari sumber air) dianalisis dengan menggunakan
Principal Component Analysis (PCA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa
faktor lingkungan yang paling berpengaruh terhadap tumbuhan buah Untit yaitu
suhu udara. Masyarakat Dayak Ngaju memanfaatkan Untit sebagai buah meja,
obat dan bahan bangunan. Selain itu tumbuhan Untit digunakan oleh masyarakat
Dayak Ngaju sebagai obat sakit perut (disentri), obat luka, ruam, jerawat dan
bisul. Bagian tumbuhan yang paling banyak dimanfaatkan adalah buah, daun,
batang dan kulit kayu.
Kata Kunci : Autekologi, etnobotani, konservasi
NO | DOWNLOAD LINK |
1 | FILE 1 |
File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI