Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah  untuk mengetahui apakah ada perbedaan perhitungan harga pokok produksi pintu minimalis menurut objek dengan perhitungan  harga pokok produksi menggunakan metode variable costing menurut peneliti.

Hasil akhir dari penelitian ini memperlihatkan adanya perbedaan perhitungan harga pokok produksi pintu minimalis yang dilakukan oleh objek yaitu Sumber Mesthi meubelair dan yang dilakukan oleh peneliti dikarenakan objek belum menerapkan perhitungan sesuai dengan prinsip akuntansi biaya dan peneliti menerapkan prinsip akuntansi biaya dengan menggunakan metode variable costing. Dari hasil harga pokok prouduksi yang telah dihitung dan dibandingkan terdapat perbedaan diantara keduanya, sehingga menghasilkan laba yang berbeda pula untuk perhitungan keduanya. Dimana laba yang dihitung oleh objek cenderung lebih kecil, hal ini dikarenakan objek masih kurang tepat dalam menentukan dan mengelompokkan biaya-biaya, sedangkan laba yang diperhitungkan oleh peneliti cenderung lebih besar karena sudah menerapkan prinsip akuntansi biaya yang sesuai. Hasil akhir darii penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai gambaran bahan pertimbangan dalam menentukan harga pokok produksi sehingga dapat mengembangkan usahanya dengan lebih baik.