DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MATERI MENGGALI INFORMASI SEJARAH MENGGUNAKAN MODEL PREVIEW, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, REVIEW (PQ4R) DAN TALKING STICK KELAS 4 SDN BANYU TAJUN DALAM KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA
PENGARANG:NOR HALISA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-08-13


 

Halisa, Nor (2021) Meningkatkan Keterampilan Membaca Pemahaman Materi Menggali Informasi Sejarah Menggunakan Model Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R) Dan Talking Stick Kelas 4 Sdn Banyu Tajun Dalam Kabupaten HSU. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat. Dosen PembimbingDr. Hj. Susilawaty, M.Pd.

 

Kata  Kunci : Aktivitas Siswa,  Hasil Belajar, Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review dan Talking Stick

 

 

 

Permasalahan yang terjadi di SDN Banyu Tajun Dalam Kabupaten Hulu Sungai Utara khususnya pada siswa kelas 4 adalah rendahnya keterampilan membaca pemahaman materi teks nonfiksi. Permasalahan terjadi disebabkan kurang terlibat aktif siswa dalam pembelajaran, kurangnya kosa kata yang dimiliki siswa, sulitnya membedakan kalimat utama dengan kalimat penjelas dan berdampak pada hasil belajar yang rendah. Oleh karena itu, perlu dilakukan peningkatan keterampilan membaca pemahaman siswa pada siswa kelas 4 SDN Banyu Tajun Dalam.

 

Pendekatan Penelitian ini menggunakan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas, yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas 4 semester genap SDN Banyu Tajun Dalam, Kabupaten Hulu Sungai Utara tahun pelajaran 2020/2021, sebanyak 16 siswa terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 7 siswa perempuan. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif diperoleh melalui aktivitas guru dan siswa. Data kuantitatif diperoleh melalui teknik pengukuran tes tertulis secara individu. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik deskriptif analisis dan cross tabulasi dijabarkan dengan tabel, grafik dan interpretasi dengan persentase.

 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan 1 mencapai kriteria baik dengan skor 25, meningkat pada pertemuan 2, 3, dan 4 mencapai kriteria samgat baik dengan skor 32. Aktivitas siswa pada pertemuan 1 mencapai kriteria cukup aktif dengan skor 31,25% meningkat pada pertemuan 4 menjadi 93,75% pada kriteria sangat aktif. Hasil belajar siswa pada pertemuan 1 mencapai dengan ketuntasan klasikal 37,5% meningkat pada pertemuan 4 dengan ketuntasan klasikal 93,75%.

 

Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan model Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review (PQ4R) Dan Talking Stick dapat meningkatkan kualitas aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa. Adapun saran bagi kepala sekolah, guru dan peneliti lain adalah agar penelitian ini dapat dijadikan sebagai referensi dalam menggunakan model pembelajaran yang dapat meningkatkan kualitas aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI