ABSTRAK

Islami, Alfina Nur. 2021. “Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Muatan IPA Materi Gayadan GerakMenggunakan Kombinasi Model PROBLEM TOGETHER HORAY di Kelas IV SDN Pekauman 1 Banjarmasin.” Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Jurusan Ilmu Penddikan. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Drs. Radiansyah, M.Pd.

Kata Kunci : Hasil Belajar, Gaya dan Gerak, PROBLEM TOGETHER HORAY, Problem Based Learning, Numbereded Together, Course Review Horay.

Permasalahan penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar peserta didik pada muatan IPA materi gaya dan gerak di kelas IV SDN Pekauman 1 Banjarmasin. Hal ini disebabkan peserta didik belum mampu berpikir kritis, kesulitan memahami materi, kurang melibatkan diri dalam pembelajaran, pembelajaran berlangsung satu arah serta penggunaan model dan media yang kurang tepat, sehingga mengakibatkan rendahnya hasil belajar peserta didik selama 3 tahun terakhir dan tidak memenuhi KKM yang ditetapkan yaitu 70. Solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut, penulis menggunakan kombinasi model PROBLEM TOGETHER HORAY (Problem Based Learning, Numbereded Heads Togther dan Courser Review Horay). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas guru, menganalisis aktivitas peserta didik, dan menganalisis hasil belajar peserta didik.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan selama empat pertemuan. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas IV SDN Pekauman 1 Banjarmasin tahun ajaran 2020/2021, dengan jumlah peserta didik sebanyak 8 orang. Data dianalisis secara kualitatif melalui instrument penelitian berupa lembar observasi guru dan peserta didik dengan indikator keberhasilan aktivitas guru ≥ 34 dengan klasikal kriteria sangat baik dan aktivitas peserta didik secara ka 80%. Sedangkan data kuantitatif diperoleh melaui hasil belajar peserta didik dengan indikator keberhasilan secara klasikal ≥ 80%.

Hasil penelitian menunjukkan aktivitas guru pada pertemuan 1 memperoleh skor 32 dengan kriteria baik, kemudian pada pertemuan 4 telah terlaksana dengan baik dengan memperoleh skor 38 dengan kriteria sangat baik. Aktivitas peserta didik pada pertemuan 1 memperoleh 37,5% dengan kriteria kurang aktif, kemudian meningkat pada pertemuan 4 menjadi 87,5% dengan kriteria sangat aktif. Hasil belajar peserta didik pada pertemuan 1 memperoleh ketuntasan klasikal 50%, kemudian meningkat pada pertemuan 4 menjadi 87,5% ketuntasan klasikal.

Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa muatan IPA materi gaya dan gerak dengan menggunakan kombinasi model PROBLEM TOGETHER HORAY (Problem Based Learning, Numbereded Heads Togther dan Course Review Horay) pada aktivitas guru terlaksana dengan baik, aktivitas siswa meningkat, dan hasil belajar memenuhi indikator keberhasilan pada peserta didik kelas IV SDN Pekauman 1 Banjarmasin dan hipotesis dapat di capai, sehingga kepada guru agar dapat dijadikan sebagai alternatif dalam meningkatkan aktivitas guru, aktivitas peserta didik, dan hasil belajar, khususnya pada materi gaya dan gerak.