Muzadi, Muhammad Ihdan 2021. Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar  Materi bangun ruang menggunakan Model pembelajaran Problem Direct  Games Tournament  Pada Sekolah Dasar Kabupaten Hulu sungai Utara. Skripsi Program Pendidikan Pendidik Sekolah Dasar. Fakultas Kependidikan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing : Dr. Hj. Darmiyati, S.Pd, M.Pd.

Kata Kunci: Hasil Belajar, Aktivitas Peserta didik , Bangun Ruang, Problem Solving, Direct Instruction, dan Team Games Tournament.

Permasalahan dalam penelitian adalah rendahnya aktivitas belajar siswa pada materi menghargai keputusan bersama disebabkan siswa kurang terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran, karena pembelajaran cenderung berpusat pada guru dan pembelajaran masih dilaksanakan hanya dengan menggunakan metode ceramah. Oleh karena itu dilakukan upaya untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa menggunakan model Problem Solving dikombinasikan dengan model Direct Instruction dan team game tournament. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi aktivitas guru, mendeskripsikan aktivitas siswa, dan menganalisis hasil belajar siswa.

Pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak 3 pertemuan. Data yang digunakan berbentuk kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif diperoleh melalui hasil observasi aktivitas guru dan siswa. Sedangkan data kuantitatif diperoleh melalui hasil belajar siswa yang dilakukan dengan tes tertulis. Instrumen penelitian menggunakan lembar observasi aktivitas guru dan siswa, serta tes hasil belajar siswa. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Tuhuran tahun ajaran 2020/2021 dengan jumlah siswa 8 orang. Adapun indikator keberhasilan penelitian ini adalah siswa dapat mencapai nilai ≥70 untuk ketuntasan individu dan dapat mencapai 80% siswa secara klasikal, serta aktivitas guru mencapai kriteria “Sangat Baik” dan aktivitas siswa mencapai kriteria “Sangat Aktif”

Hasil penelitian menunjukan aktivitas guru pada pertemuan 1 mencapai skor 34 kategori Baik, pada pertemuan 3 mencapai skor 42 kategori Sangat Baik. Aktivitas siswa pertemuan 1 mencapai persentase 77% dengan kategori Cukup Aktif dan mengalami peningkatan pada pertemuan 4 menjadi 95% dengan kategori Sangat Aktif. Ketuntasan hasil belajar siswa pada pertemuan 1 mencapai 75% dan mengalami peningkatan pada pertemuan 3 menjadi 87,5%.

Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa menggunakan model Problem Solving dikombinasikan dengan model Direct Instruction dan team game tournament pada siswa kelas V SDNTuhuran . Hasil penelitian ini dapat meningkatkan aktivitas guru, siswa dan hasil belajar siswa materi menghargai keputusan bersama siswa kelas V SDN Tuhuran.