DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS SISWA DAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY LEARNING, TEAM GAMES TOURNAMENT DAN MEDIA BENDA KONKRET KELAS V SDN PULAU SUGARA
PENGARANG:NURHANIFAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-08-23


Nurhanifah (2021). Meningkatkan Aktivitas Siswa dan Hasil Belajar IPA Menggunakan Kombinasi Model Pembelajaran Inquiry Learning, Team Games Tournament dan Media Benda Konkret Kelas V SDN Pulau Sugara. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing Muhsinah Annisa, S.Si, M.Pd.

Kata Kunci: Aktivitas Belajar, Hasil Belajar, Inquiry Learning, Team Games Tournament, Media Benda Konkret.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Hal tersebut disebabkan siswa belum memiliki sikap ilmiah, pembelajaran hanya berlangsung satu arah dan siswa cepat bosan saat proses pembelajaran berlangsung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan aktivitas guru untuk menganalisis peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa pembelajaran IPA Tema 9 “Benda-benda di Sekitar Kita” materi zat tunggal dan zat campuran. menggunakan model Inquiry Learning, Team Games Tournament dan Media Benda Konkret pada siswa kelas V SDN Pulau Sugara.

Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan dilaksanakan dalam 4 kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Pulau Sugara yang berjumlah 10 orang siswa terdiri dari 7 orang siswa laki-laki dan 3 orang siswa perempuan, pada semester II tahun ajaran 2020/2021. Data yang diambil merupakan data kualitatif diperoleh melalui observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa, kemudian menggunakan data kuantitatif untuk hasil belajar siswa yang diperoleh melalui tes tertulis secara individu. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik deskriptif analisis dijabarkan dengan tabel, grafik dan interpretasi dengan persentase.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan 1 memperoleh nilai 87 dengan kriteria “Cukup Baik”, meningkat pada pertemuan 4 memperoleh nilai 95 dengan kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas siswa pada pertemuan 1 mencapai 20% dengan kriteria “Kurang Aktif” meningkat pada pertemuan 4 menjadi 100%. Ketuntasan hasil belajar siswa aspek kognitif pada pertemuan 1 memperoleh ketuntasan klasikal 30% dan pada pertemuan 4 mencapai 100%. Pada pertemuan 1 ketuntasan klasikal pada aspek afektif 30% dan aspek psikomotorik 30%, meningkat pada pertemuan 4 pada aspek afektif memperoleh 100% dan aspek psikomotorik memperoleh 90%.

Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan kombinasi model pembelajaran Inquiry Learning, Team Games Tournament dan Media Benda Konkret dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas V SDN Pulau Sugara. Adapun saran bagi guru, kepala sekolah dan peneliti ini dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif dalam memilih dan menggunakan model pembelajaran khususnya pada muatan IPA.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI