ABSTRAK

Rianti, Winda Ayu. 2021.Meningkatkan Aktivitas, Motivasi dan Hasil Belajar Muatan PPKn Menggunakan Model Pembelajaran Combat Untuk Siswa Kelas V Sekolah Dasar. Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP ULM Banjarmasin. Pembimbing Ratna Purwanti, S.Pd., M.Pd

Kata Kunci      : Keragaman Sosial Budaya, Ragam Jenis Usaha, Adat dan Budaya, dan ToleransiValue Clarification Technique(VCT), Team Games Tournament (TGT) dan Snowball Throwing.

Masalah yang diangkat dari penelitian ini adalah siswa bersifat pasif, aktivitas, motivasi belajar siswa rendah dan penggunaan model yang kurang beragam, serta kurangnya penguasaan siswa terhadap muatan PPKn pada materi keberagaman sosial dan budaya Masyarakat yang mengakibatkan hasil belajar siswa berada di bawah KKM (≥70).  Penyebab dari masalah tersebut adalah Pembelajaran berpusat pada guru, pembelajaran tidak menarik, pembelajaran cenderung mengarah pada hapalan daripada kemampuan berpikir kritis, rasional dan kreatif serta berperan aktif dalam memecahkan masalah

Solusi dalam mengatasi masalah di atas adalah melakukan pembelajaran menggunakan model Pembelajaran COMBAT. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas guru serta menganalisis aktivitas, motivasi dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran PPKn materi keberagaman sosial budaya masyarakat pada siswa kelas V B SDN 2 Manunggal Kabupaten Tanah Bumbu.

Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak 4 kali pertemuan di kelas VB SDN 2 Manunggal Kabupaten Tanah Bumbu yang berjumlah 10 orang siswa dan Jenis data yang disajikan adalah data aktivitas guru dan siswa yang didapat melalui observasi, motivasi belajar siswa yang didapatkan melalui pengisian angket, serta data hasil belajar siswa yang didapat melalui tes.Indikator keberhasilan aktivitas guru dikatakan berhasil jika mencapai≥24 dengan kategori “Sangat Baik”. Aktivitas siswa dikatakan berhasil jika mencapai ≥82% dengan kategori “Sangat Aktif”. Motivasi belajar siswa dapat dikatakan berhasil jika mencapai ≥ 50 dengan kategori “Sangat Termotivasi”, dan hasil belajar siswa dianggap tuntas jika mencapai KKM nilai ≥70, secara klasikal dikatakan tuntas jika kelas tersebut mencapai ≥ 80% ketuntasan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) aktivitas guru pertemuan I mendapat skor 21 dengan kategori baik dan pertemuan IV meningkat menjadi 27 kategori sangat baik. (2) aktivitas siswa segi individual maupun klasikal pertemuan I dengan kategori kurang aktif yaitu 20% pada pertemuan IV menjadi sangat aktif 90%. (3) motivasi belajar klasikal siswa pada pertemuan I dengan kategori cukup termotivasi yaitu 40% dan pertemuan IV meningkat menjadi 100% dengan kategori sangat termotivasi. (4) hasil belajar siswa pada pertemuan I nilai ketuntasan klasikal sebesar 60% meningkat pada pertemuan IV menjadi 100%.

Berdasarkan temuan dan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa penggunaanmodel pembelajaran COMBATpada aktivitas guru dapat terlaksana dengan sangat baik, serta dapat meningkatkan aktivitas, motivasi dan hasil belajar siswa.Disarankan kepada guru di SDN 2 Manunggal Kabupaten Tanah Bumbu khususnya pada muatan PPKn untuk dapat mengembangkan pembelajaran yang inovatif untuk meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan dengan mengoptimalkan penggunaan media dan model pembelajaran COMBAT.