DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Pengaruh Jenis Plastik dan Rasio Penambahan Plastik Terhadap Produk dan Kinetika Reaksi Pirolisis Batubara Kualitas Rendah (Lignit) Kalimantan Selatan
PENGARANG:NISA AULIA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-08-26


 

Lignit merupakan batubara muda yang memiliki potensi besar di Kalimantan Selatan dan belum dimanfaatkan secara optimal akibat kualitasnya yang rendah. Salah satu upaya peningkatan kualitas lignit  adalah dengan metode pirolisis. Pirolisis merupakan dekomposisi termal material organik tanpa adanya oksigen yang akan menghasilkan tiga produk (char, tar dan gas) secara terpisah. Dengan pirolisis dapat membuat lignit sebagai bahan pembuatan bahan bakar cair (pyrolysis liquid). Untuk meningkatkan nilai kalor pada tar dilakukan inovasi dengan penambahan sampah kantong plastik yang memiliki rasio karbon (C) dan hidrogen (H) yang besar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan berbagai jenis plastik dan rasio penambahannya pada pirolisis lignit. Selain itu, mempelajari studi kinetika dari penambahan jenis plastik pada pirolisis lignit tersebut.

 

Penelitian ini dilakukan tiga tahapan pirolisis yaitu tahap pertama dengan variasi suhu 500 oC, 550 oC dan 600 oC. Tahapan kedua menggunakan varias jenis sampah plastik yaitu polietilen (PE), polipropilen (PP), dan polistiren (PS). Pada tahapan ketiga, lignit dan PE dipirolisis dengan berbagai rasio PE(5, 15 dan 25). Pirolisis dijalankan selama satu jam dengan aliran gas nitrogen 100 ml/menit.

Suhu optimum pirolisis lignit adalah 500 oC. Kemudian lignit dan berbagai jenis plastik dengan rasio perbandingan (wt%) 75:25 dipirlosis dengan menggunakan suhu optimum. Pengaruh penambahan jenis plastik pada pirolisis lignit  menunjukkan char terdekomposisi lebih banyak selama proses pirolisis. Selain itu juga meningkatkan perolehan liquid yang dihasilkan, kecuali pada variasi LPP yang lebih banyak terdekomposisi menjadi gas. Pada variasi LPE didapatkan liquid fase organik dengan nilai densitas dan viskositas terendah yaitu sebesar 825 kg/m3 dan 9,0478 mm2/s serta menghasilkan nilai kalor terbesar yaitu sebesar 10936 cal/g. Setelah dilakukan pirolisis lignit dan plastik PE dengan rasio 5, 15 dan 25 menunjukkan pengaruh berupa semakin besarnya dekomposisi massa pada produk. Semakin besar rasio komposisi PE, maka akan semakin menurunkan perolehan char, meningkatkan perolehan tar (minyak) dan meningkatkan gas yang dihasilkan. Komposisi yang paling optimum ditunjukkan oleh komposisi 25PE, dimana komposisi tersebut menunjukkan nilai densitas yang terkecil yaitu 0,7736 g/cm3 dan nilai kalor yang terebsar yaitu 10936 cal/g.

 

 

Studi tinjauan kinetika pirolisis lignit menggunakan data analisa TGA/DTG dengan menentukan nilai konstanta kinetika reaksi dan orde reaksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pirolisis lignit memiliki nilai konstanta reaksi terbesar yaitu 1,3709 terdapat pada rentang suhu 400-500 0C.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI