Amelia, Noor Riska. 2021. Meningkatkan Hasil Belajar Pada Perubahan Wujud Benda Menggunakan Kombinasi Model Inkuiri Terbimbing Dan Numbered Heads Together Pada Siswa Kelas V SDN Rumintin 3 Tapin. Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Drs. Sunarno, M. Pd.

Kata Kunci: Hasil Belajar, Perubahan Wujud Benda, Inkuiri Terbimbing, Numbered Heads Together.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa rendah karena siswa pasif, pembelajaran hanya berjalan satu arah dan monoton, serta sulit memahami konsep pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi terlihat hasil belajar siswa pada tahun 2019/2020 dari 11 orang siswa hanya 4 orang siswa yang mencapai KKM ≥ 70 dan ada 7 orang siswa yang tidak mampu mecapai KKM ≥ 70. Oleh karena itu perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa yaitu dengan mengunakan kombinasi Model Inkuiri Terbimbing dan Numbered Heads Together. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas dan menganalisis hasil belajar siswa kelas V SDN Rumintin 3 Tapin.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam 2 siklus. Dilaksanakan dikelas V SDN Rumintin 3 Kabupaten Tapin tahun pelajaran 2020/2021 pada materi Perubahan Wujud Benda. Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah data kualitatif berupa hasil observasi guru dan siswa serta data kuantitatif berupa hasil belajar siswa. Indikator keberhasilan penelitian ini adalah aktivitas guru dengan rentang skor antara 26 – 32 dengan kriteria “Sangat Baik”, aktivitas siswa ≥ 80% dari jumlah siswa dengan kriteria  “Aktif” dan “Sangat Aktif” dan hasil belajasr ≥ 80% dari jumlah siswa mencapai KKM ≥70.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan Pembelajaran yang dilaksanakan mengalami keberhasilan kualitas aktivitas guru siklus I dengan kategori “baik” lalu meningkatan dengan kategori “sangat baik” pada siklus II.Untuk aktivitas siswa juga mengalami peningkatan, pada siklus I dengan kategori “kurang aktif” menjadi kategori “sangat aktif” pada siklus II.Sedangkan ketuntasan belajar siswa mengalami keberhasilan, dari 12 orang siswa secara keseluruhan jumlah siswa yang mencapai ketuntasan secara klasikal dan individual yaitu mencapai keberhasilan 100%.

Berdasarkan hasil temuan ini dapat disimpulkan bahwa Kombinasi Model Inkuiri Terbimbing Dan Numbered Heads Together pada materi perubahan wujud benda dikelas V SDN Rumintin 3 Tapin dapat meningkatkan aktivitas siswa dan hasil belajar siswa. Disarankan kepada guru, kepala sekolah, dan peneliti lainnya bisa dijadikan salah satu rujukan alternatif untuk memperbaiki atau meningkatkan sistem pembelajaran dikelas.