Permasalahan penelitian ini adalah rendahnya aktivitas siswa, motivasi belajar siswa dan prestasi belajar matematika masih rendah sehingga menyebabkan hasil belajar siswa rendah. Penyebabnya adalah siswa kurang dilibatkan secara aktif, motivasi belajar yang menurun, model yang digunakan kurang inovatif. Upaya mengatasi masalah diatas  adalah melakukan pembelajaran dengan menggunakan Kombinasi Model Pembelajaran GUNTING HIPHORA (Group Investigation, Talking Chips dan Course Review Horay). Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan aktivitas guru, dan untuk menganalisis peningkatan aktivitas siswa, motivasi belajar dan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dan dilaksanakan dalam  4 kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SDN Binuang 4 tahun pelajaran 2020/2021 dengan jumlah siswa sebanyak 6 orang. Jenis data dalam penelitian ini adalah kualitatif dan kuantitatif. Jenis data yang disajikan adalah data kegiatan guru dan siswa yang didapat melalui observasi, data motivasi belajar siswa yang didapat melalui angket, serta data hasil belajar siswa yang didapat melalui tes. Indikator keberhasilan penelitian dengan ketuntasan belajar yaitu 80% siswa mencapai KKM nilai ≥70.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari skor 34 hingga 46. Aktivitas siswa pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari 33% hingga 83% (klasikal). Motivasi belajar pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari 33% hingga 83% (klasikal). Hasil belajar aspek kognitif pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari 33% hingga 83% (klasikal). Hasil belajar aspek afektif pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari 33% hingga 100% (klasikal). Hasil belajar aspek psikomotorik pada pertemuan 1 sampai 4 meningkat dari 33% hingga 100% (klasikal).

Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa kombinasi model gunting hiphora dapat meningkatkan aktivitas, motivasi dan hasil belajar. Untuk itu disarankan model tersebut dapat dijadikan salah satu alternatif dalam meningkatkan aktivitas siswa yang berdampak pada peningkatan hasil belajar.