Penelitian ini mempunyai tujuan: (1) untuk mengetahui bagaimana dampak penggunaan mediasosial, marketplace, dompet digital, dan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) terhadap pendapatan dan laba UMKM Sasirangan di Kota Banjarmasin pada masa pandemi COVID-19 dan (2) untuk mengetahui bagaimana pengaruh pendidikan, pengalaman, dan modal terhadap pendapatan dan laba UMKM Sasirangan di Kota Banjarmasin pada masa pandemi COVID-19.Dalampenelitian ini penulis memakai metode kuantitatif melalui pendekatan deskriptif. Dengan jenis data primer, yang didapatkanmelalui menyebar kuesioner serta wawancara. Teknik analisisnya menggunakan analisis deskriptif dan regresi linier berganda menggunakan metode Ordinary Least Square (OLS).Hasil pada penelitian ini menjelaskan digitalisasi ekonomi berdampak positif terhadap peningkatan pendapatan dan laba pelaku UMKM Sasirangan di Kota Banjarmasin. Di sisi lain, modal juga berpengaruh terhadap peningkatan pendapatan dan laba pelaku UMKM Sasirangan di Kota Banjarmasin. Adapun seluruh variabel signifikan secara statistik kecuali variabel pendidikan dan pengalaman.