DIGITAL LIBRARY



JUDUL:IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN PPKN DENGAN PENILAIAN AUTENTIK KURIKULUM 2013 DI KELAS X SMAN 4 BARABAI KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH
PENGARANG:Nisya Andryanie
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-09-09


 

ABSTRAK

 

Andryanie, Nisya, 2021, Implementasi Pembelajaran PPKn dengan Penilaian Autentik Kurikulum 2013 di Kelas X SMAN 4 Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing (I) Dr. Hj. Fatimah, M.Hum, (II) Dr. Hj. Rabiatul Adawiyah, M.Si.

 

Kata Kunci : Kurikulum 2013, PPKN, Penilaian Autentik.

 

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi pembelajaran PPKn dengan penilaian autentik kurikulum 2013 di kelas X SMAN 4 Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Pokok masalah yang ada dalam penelitian ini terbagi dalam beberapa rumusan masalah, yaitu  perencaaan pembelajaran penilaian autentik, bentuk pelaksanaan penilaian autentik dalam pembelajaran, dan kendala yang dialami guru dalam pelaksanaan penilaian autentik.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik penentuan sumber data dilakukan secara Purposive dan Snowball Sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini mengikuti konsep Miles dan Huberman yaitu data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification.

Hasil penelitian menunjukan bahwa guru PPKn di SMAN 4 Barabai telah mengimplementasikan penilaian autentik dengan baik dalam pembelajaran. Perencanaan pembelajaran telah dibuat sesuai dengan langkah-langkah pembuatannya. Pelaksanaan pembelajaran PPKn dengan penilaian autentiktelah dilaksanakan dengan baik melalui penilaian sikap (observasi dan jurnal), penilaian pengetahuan (tes tertulis, tes lisan dan penugasan) dan penilaian keterampilan (penilaian kinerja, penilaian proyek dan portofolio). Kendala dalam implementasi pembelajaran PPKn dengan penilaian di adalah masalah waktu pembelajaran yang dinilai kurang efektif, proses yang terbilang rumit dan banyak aspek yang harus dinilai secara bersamaan, tuntutan materi yang disampaikan dan kompetensi yang diharuskan dimiliki para siswa sangat banyak sehingga waktu pembelajaran kurang serta sulitnya melakukan pengamatan sikap karena jumlah siswa yang banyak.

Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disarankan agar pihak sekolah, guru, dan siswa lebih meningkatkan sinerginya sehinggaimplementasi pembelajaran PPKn dengan penilaian autentik lebih optimal.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI