ABSTRAK

Oktaviana, Fahrini. 2021. “Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Muatan IPS Tema 7 Kombinasi Model Jigsaw, NHT, Dan TGT Pada SDN 2 Telang”. Skripsi Program Pendidikan Guru Pra Sekolah dan Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat. Dosen Pembimbing: Mohammad Dani Wahyudi, S.Pd.I., M.Pd.

Kata Kunci: Aktivitas Siswa, Hasil Belajar,Jigsaw, Numbered Heads Together (NHT), dan Team Games Tournament (TGT).

Latar belakang masalah yang terjadi adalah rendahnya aktivitas siswa yang disebabkan  oleh proses pembelajaran yang belum berfokus pada siswa, tidak terciptanya kondisi belajar yang menyenangkan dan menantang bagi anak, dan kegiatan belajar yang belum memberikan pengalaman belajar bagi peserta didik. Mengakibatkan siswa merasa bosan, anak menjadi pasif, anak kurang mampu bekerjasama dengan temannya, serta kurang mampu mengembangkan ide dalam pembelajaran.salah satu upaya untuk meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran yaitu menggunakan kombinasi model Jigsaw, Numbered Heads Together(NHT) dan Team Games Tournament(TGT). Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan aktivitas siswa, mengetahui aktivitas guru, dan meningkatkan hasil belajar  Pada Siswa kelas V SDN 2 Telang.

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dengan empat kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas V semester genap SDN 2 Telang tahun pelajaran 2020/2021, dengan jumlah siswa sebanyak 12 siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Data yang diambil merupakan data kualitatif diperoleh melalui observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa kemudian menggunakan data kuantitatif untuk hasil belajar siswa yang diperoleh melalui tes tertulis secara kelompok dan individu. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik deskriptif analisis dan cross tabulasi dijabarkan dengan tabel, grafik dan interpretasi dengan persentase.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan I memperoleh skor 24 dengan kriteria “Baik”, meningkat pada pertemuan IV dengan skor 32 dengan kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas siswa pada pertemuan I mencapai 58,33% dengan kriteria “Cukup Aktif” meningkat pada pertemuan IV menjadi 100% dengan kriteria “Sangat Aktif”. Untuk hasil belajar siswa pada pertemuan I dengan ketuntasan klasikal 41,67% meningkat pada pertemuan IV dengan ketuntasan klasikal 100%.

Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan model Jigsaw, NHT, dan TGT dapat meningkatkan kualitas aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa. Adapun saran bagi kepala sekolah, guru dan peneliti lain adalah agar penelitian ini dapat dijadikan sebagai referensi dalam menggunakan model pembelajaran yang dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.