DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENERAPAN ALGORITMA K-MEANS UNTUK MENENTUKAN STATUS KEMISKINAN DI KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH
PENGARANG:NURUL ISTIQAMAH -794
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-09-13


ABSTRAK

PENERAPAN ALGORITMA K-MEANS UNTUK MENENTUKAN STATUS KEMISKINAN DI KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH(Oleh: Nurul Istiqamah; Pembimbing: Oni Soesanto,Dewi Anggraini, 2021;74 halaman)

Kemiskinan merupakan suatu keadaan hidup dalam ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang minimun atau kebutuhan dasar. Di Indonesia kemiskinan merupakan salah satu masalah utama yang masih memerlukan penyelesaian secara optimal. Beberapa program pemerintah untuk mengatasi masalah kemiskinan telah dilakukan, namun tidak jarang implementasinya tidak tepat sasaran. Pentingnya bantuan tersebut sangat diharapkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga sangat disayangkan jika bantuan belum tepat sasaran. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan status kemiskinan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Dengan mengamati suatu permasalahan diatas dapat diperlukan metode pengelompokan dalam penentuan status kemiskinan. sehingga pada penelitian ini menggunakan metode klaster yaitu K-Means dalam pengklasteran data penduduk.  Berdasarkan hasil analisis data menggunakan 353 KKT (kepala keluarga yang teramati) pada data penduduk Kabupaten HST, dapat disimpulkan bahwa terdapat tiga klaster status kemiskinan, yaitu kemiskinan tingkat rendah (klaster 3) dengan jumlah 130 KKT, kemiskinan tingkat sedang (klaster 2) dengan jumlah 111 KKT, dan kemiskinan tingkat tinggi (klaster 1) dengan jumlah 112 KKT.

 

Kata kunci : Kemiskinan, Klaster, K-Means, Data penduduk

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI