ABSTRAK

Miftahul Jannah. 2021.“MeningkatkanHasil Belajar Materi Volume Kerucut menggunakan Model Pembelajaran Matematika Realistik Indonesia Dikombinasikan dengan Example non-Example Siswa Kelas 5 SDN Telawang 1 Banjarmasin”. SkripsiProgramPendidikanGuruSekolahDasar,FakultasKeguruandanIlmuPendidikan, Universitas Lambung Mangkurat. Dosen Pembimbing: Drs. Sutiyarso, M.Pd.

Kata Kunci: PMRI, Example non-Example, Aktivitas Guru, Aktivitas Siswa, Hasil Belajar

Permasalahan pada penelitian ini adalah pembelajaran masih berpusat pada guru, pembelajaran yang monoton serta siswa kurang memahami materi pembelajaran. Penggunaan model pembelajaran yang baik dibutuhkan agar siswa dapat aktif, berpikir kritis, serta mampu memecahkan masalah secara nyata. Model pembelajaran Matematika Realistik Indonesia (PMRI) menerapkan model pemecahan masalah kontekstual, sedangkan model Example non-Example dapat melatih siswa untuk aktif dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan analisis hasil belajar siswa dalam materi volume kerucut pada siswa kelas 5 SDN Telawang 1 Banjarmasin.

Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dengan 2 siklus dan dalam 1 siklus terdapat dua kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas 5 SDN Telawang 1 Banjarmasin tahun pelajaran 2020/2021, jumlah siswa sebanyak  12. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif, melalui observasi aktivitas guru dan siswa serta data kuantitatif diperoleh melalui teknik pengukuran dengan tes tertulis secara individu. Analisis data yang digunakan kualitatif dan kuantitatif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada siklus I pertemuan 1 mendapat skor 18, pada siklus I pertemuan 2 mendapatkan skor 19, pada siklus II pertemuan 1 mendapatkan skor 21 dan pada siklus II pertemuan 2 mendapatkan skor 23. Aktivitas siswa pada siklus I pertemuan 1 memperoleh presentase 33,33%, pertemuan 2 memperoleh presentase 75%, pada siklus II pertemuan 1 memperoleh presentase 91,66%, dan pertemuan 2 memperoleh presentase 100%. Hasil belajar siswa ranah kognitif pada siklus I pertemuan 1 mencapai 41,67%, pada siklus I pertemuan 2 mencapai 66,67%, pada siklus II pertemuan 1 mencapai 83,33% dan pada siklus II pertemuan 2 mencapai 100%.

Dapat disimpulkan bahwa Model Pembelajaran Matematika Realistik Indonesia (PMRI) dikombinasikan dengan Example non-Example dapat meningkatkan aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa dalam materi Volume Kerucut pada siswa kelas 5 SDN Telawang 1 Banjarmasin.