Nanang Galuh dijadikan ajang pencarian bakat muda-mudi orang Banjar yang berprestasi, rupawan, dan menawan. Nanang adalah gelar untuk finalis laki-laki, dan Galuh adalah gelar untuk finalis perempuan. Disporabudpar Kota Banjarbaru Di Bidang Pariwisata melalui Pawadahan Nanang Galuh memiliki program Penyeleksian Nanang Galuh, Wakil Nanang Galuh I, II, III, IV dan V dengan 4 kriteria persyaratan yang menjadi dasar dalam pengambilan keputusan yaitu public speaking, knowledge, penampilan dan bakat. Penilaian Nanang Galuh Kota Banjarbaru yang dilakukan hanya dengan menjumlahkan nilai pada masing-masing kriteria tanpa dilakukan pembobotan, pemberian bobot secara manual juga berpengaruh pada proporsi pada setiap kriteria. Berbagai metode telah diterapkan pada sistem pendukung keputusan untuk menghasilkan bobot pada masing-masing kriteria dan perangkingan alternatif yang sesuai dengan kriteria-kriteria yang ditetapkan oleh pengambil keputusan, berbagai metode yang telah diterapkan memiliki kelebihan dan kelemahan yang dipaparkan di setiap kajian, penyempurnaan selalu dilakukan dari berbagai penelitian oleh karena itu dilakukan kombinasi metode ROC dan COPRAS, metode ROC (Rank Order Centroid)untuk menentukan nilai bobot kriteria sesuai tingkat prioritas kriteria, sedangkan metode COPRAS (Complex Proportional Assessment)untuk menentukan perankingan alternatif. Nilai perbandingan hasil antara metode dengan dewan juri berdasarkan perhitungan akurasi yang didapatkan dari MAE (Mean Absolute Error) adalah 86,80%.