Simpang tiga Jalan Pramuka – Jalan Mahat Kasan merupakan salah satu simpang tak bersinyal yang berada di kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin. Kondisi arus lalu lintas pada persimpangan tersebut cukup tinggi sehingga menunjang terjadinya konflik antar pengguna jalan. Dengan adanya permasalahan tersebut, maka perlu dilakukan analisis dan perbaikan tingkat pelayananan agar simpang berada pada kondisi optimal.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kinerja simpang tiga Jalan Pramuka – Jalan Mahat Kasan pada kondisi eksisting dan juga untuk memberikan alternatif perbaikan pelayanan yang tepat untuk meningkatkan indeks tingkat pelayanan pada simpang. Perhitungan analisis dalam penelitian ini dilakukan berdasarkan metode MKJI 1997 dengan bantuan perangkat lunak KAJI. Data sekunder berupa data pertumbuhan penduduk Kota Banjarmasin diperoleh dari Badan Pusat Statistik Kota Banjarmasin. Data Primer didapat dari survey lalu lintas yang dilakukan selama 15 jam dari pukul 06.00 – 21.00 WITA.Berdasarkan hasil analisis simpang kondisi eksisiting didapatkan nilai derajat kejenuhan (DS) sebesar 1,036, peluang antrian 64% dengan tundaan simpang (D) sebesar 20,82 det/smp, maka indeks tingkat pelayanan (ITP) masuk dalam level “D”. Kinerja simpang tiga Jalan Pramuka – Jalan Mahat Kasan dapat diperbaiki tingkat pelayanannya dengan alternatif penanganan pelebaran geometrik dan simpang bersinyal 2 fase. Nilai derajat kejenuhan (DS) mengalami perbaikan menjadi 0,905, nilai tundaan sebesar 16,79 det/smp dengan waktu siklus sebesar 77 detik, sehingga nilai indeks tingkat pelayanan (ITP) simpang menjadi “C”. 

Kata Kunci: Simpang Bersinyal, Simpang Tak Bersinyal, Tingkat Pelayanan